Sukses

Royal Wedding Putra Bungsu Pakualaman, Rangkaian Dhaup Ageng Digelar hingga 12 Januari 2024

Putra bungsu dari Wakil Gubernur (Wagub) D.I. Yogyakarta (DIY) sekaligus pemimpin Kadipaten Pakualaman KGPAA Paku Alam X, Bendoro Pangeran Haryo (BPH) Kusumo Kuntonugroho resmi menikahi Laily Annisa Kusumastuti. Prosesi ijab kabul digelar di Masjid Ageng Pakualaman, Rabu (10/1/2024).

Liputan6.com, Jakarta - Putra bungsu dari Wakil Gubernur (Wagub) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekaligus pemimpin Kadipaten Pakualaman KGPAA Paku Alam X, Bendoro Pangeran Haryo (BPH) Kusumo Kuntonugroho resmi menikahi Laily Annisa Kusumastuti. Prosesi ijab kabul digelar di Masjid Ageng Pakualaman, Rabu (10/1/2024).

Dikutip dari laman resmi Pemerintah Daerah DIY, Rabu (10/1/2024), pernikahan agung atau dhaup ageng ini melalui beberapa rangkaian prosesi. Momen ini bukan hanya prosesi pernikahan saja, namun upaya nguri-uri atau melestarikan budaya yang dilaksanakan di Kagungan Dalem (KD) Bangsal Sewatama Kadipaten Pakualaman pada 7 hingga 11 Januari 2024.

Ketua Bidang II Panitia Dhaup Ageng KRT Radyowisroyo menyebut bahwa seluruh upacara dhaup ageng dilaksanakan dalam adat Jawa. Hal ini sebagai langkah untuk merawat dan melestarikan kebudayaan atau nguri-uri kebudayaan, sebab banyak aspek budaya yang mungkin sudah tak banyak diketahui masyarakat pada prosesi pernikahan agung itu.

Prosesi dhaup ageng dimulai dari pra acara yang berisi lamaran, silaturahmi, dan lainnya pada Oktober 2023 lalu. Rangkaian acara pernikahan ini diawali dengan prosesi Bucalan dan Wilujengan pada Rabu, 3 Januari 2024.

Kemudian prosesi nyekar atau ziarah ke makam para leluhur Paku Alam di KD Astana Kuthagedhe dan KD Astana Giriganda dilakukan pada Kamis, 4 Januari 2024. Sehari berselang, dilakukan doa bersama di KD Masjid Agung, KD Masjid Trayu, KD Masjid Sunyaragi, KD Masjid Giriganda dan KD Masjid Wates.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Deretan Prosesi Dhaup Ageng

"Bleketepe dipasang di Tratag KD Bangsal Sewatama dari barat ke timur. Sedangkan Majang dilaksanakan di KD Gedhong Ijem atau kamar calon pengantin laki-laki, KD Gedhong Purwaretna atau papan upacara tampa-kaya, KD Kepatihan Gandhok Wetan atau kamar calon pengantin putri," terangnya.

Selanjutnya adalah prosesi Nyengker atau pingit, Siraman Putri, Siraman Kakung, Tantingan, Midodareni, dan Tuguran yang digelar Senin, 8 Januari 2024. Calon pengantin putri disengker di KD Kepatihan Gandhok Wetan. Nyengker adalah memboyong pengantin wanita bersama orangtuanya masuk ke lingkungan Kadipaten Pakualaman.

Pada Selasa, 9 Januari 2024 pukul 09.00 WIB, dilaksanakan siraman putri di KD Kepatihan Gandhok Wetan dan siraman kakung dilaksanakan di KD Gedhong Parangkarsa pukul 10.30 WIB. Malam harinya pukul 18.30 WIB dilaksanakan Tantingan untuk kedua mempelai dilakukan pada jam yang sama, namun di tempat yang berbeda. Calon pengantin laki-laki di KD Pracimasana, sedangkan calon pengantin wanita KD Kepatihan.

Usai tantingan, calon pengantin wanita menyiapkan diri untuk Midodareni di KD Bangsal Kepatihan mulai pukul 19.00 WIB. Sementara calon pengantin laki-laki menerima tamu dalam acara Tuguran mulai pukul 21.00 WIB.

3 dari 4 halaman

Prosesi Panggih

"Masuk acara inti Dhaup Ageng meliputi ijab, panggih, sungkeman, Resepsi hari pertama, tampa kaya dan dhahar klimah yang dilaksanakan Rabu (10/1). Acara inti diawali dengan ijab dilakukan di KD Masjid Agung Pakualaman pukul 08.30 WIB," tandas Radyowisroyo

Dikutip dari kratonjogja.id, upacara panggih merupakan prosesi bertemunya sepasang pengantin setelah sah menjadi suami istri. Mempelai pria yang datang dari Kasatriyan serta mempelai wanita dari Sekar Kedhaton dipertemukan di Tratag Bangsal Kencana.

Secara bergantian pengantin pria yang membawa empat gulungan daun sirih (gantal) melemparkan terlebih dahulu secara berlahan-lahan kepada pengantin wanita yang membawa 3 buah gantal. Selanjutnya, pengantin wanita akan membasuh kaki pengantin pria dan dilanjutkan dengan memecah telur.

Pada upacara panggih ini juga dilakukan prosesi Pondongan, yakni mengangkat mempelai wanita dengan kedua tangan, yang dilakukan oleh mempelai pria dan paman mempelai wanita. Mempelai wanita dipondong dalam posisi duduk setinggi pundak keduanya.

4 dari 4 halaman

Resepsi Hari Kedua

Prosesi pondongan ini dilaksanakan di depan seluruh keluarga beserta tamu undangan yang hadir sebagai perlambang menghormati kedudukan sang mempelai wanita sebagai putri Sultan dari permaisuri. Usai prosesi panggih rombongan pengantin diboyong ke Kasatriyan untuk melakukan prosesi selanjutnya.

Pukul 10.30 dilaksanakan upacara panggih di tratag KD Bangsal Sewatama. Pada pukul 11.00 WIB dilaksanakan sungkeman di KD Ageng Prabasuyasa dan dilanjutkan acara resepsi hari pertama di KD Bangsal Sewatama mulai pukul 12.00 WIB dengan mengundang setidaknya 1.500 tamu.

Pada kesempatan ini, para tamu disuguhi dua tarian beksan, yaitu Bedhaya Sidamukti dan Bedhaya Kakung Indrawidagda. Acara diakhiri dengan Tampa Kaya atau Kacar-Kucur serta Dhahar Klimah.

Masih di tempat yang sama, resepsi hari kedua dilaksanakan pada Kamis, 11 Januari 2024 mulai pukul 18.30 WIB dengan mengundang 4.000 tamu. Pada resepsi hari kedua ini ditampilkan tiga tarian, yaitu Beksan Tyas Muncar, Bedhaya Wasita Nrangsmu dan Lawung Alit. Rangkaian acara dhaup ageng diakhiri dengan Pamitan dan Kondur Besan pada Jumat, 12 Januari 2024.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.