Sukses

Hobi Menulis? Ini Top 7 Pekerjaan yang Punya Prospek Besar di Era Digital

Supaya nggak berhenti sebagai kesenangan, berikut adalah tujuh pekerjaan menarik yang dapat menjadi pilihan bagi kamu yang berbakat dalam dunia tulis menulis.

Liputan6.com, Jakarta Di era digital yang semakin berkembang pesat, hobi menulis nggak hanya menjadi sekadar kegiatan favorit. Hal ini bisa dijadikan sebagai peluang pekerjaan yang menjanjikan. Internet dan teknologi telah membuka pintu lebar bagi para penulis untuk mengembangkan kreativitasnya.

Selain meningkatkan kreativitas, tentu meningkatkan cuan juga dong! Supaya nggak berhenti sebagai kesenangan, berikut adalah tujuh pekerjaan menarik yang dapat menjadi pilihan bagi kamu yang berbakat dalam dunia tulis menulis. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Content Writer

Pekerjaan pertama yang bisa kamu coba sebagai si hobi menulis adalah content writer. Sadar nggak sih, beberapa tahun belakangan ini banyak sekali yang membuka lowongan pekerjaan sebagai content writer? Nah, pada dasarnya kamu akan mengerjakan tulisan yang nantinya akan diunggah di blog, website, atau media sosial.

Tujuannya adalah untuk memberikan informasi atau edukasi. Pekerjaan ini nggak cuma terbatas pada lingkungan perusahaan, tapi kamu juga memiliki kesempatan untuk menjalankan bisnis sebagai freelance content writer. Menarik, ya?

2. SEO Writer

Di era digital, Search Engine Optimization (SEO) tentu sangat dibutuhkan. Apalagi teknologi yang sudah beralih lebih canggih, orang sudah banyak yang paham untuk searching pastinya. Nah, SEO Writer ini biasanya diperlukan untuk memenuhi persyaratan SEO, umumnya pada artikel. Bedanya dengan content writer, kamu harus mengikuti beberapa teknik penulisan yang SEO friendly, seperti keyword yang digunakan, meta description, hingga semantic keyword. 

3. Copywriter

Nggak jauh berbeda dengan content writer, copywriter juga memiliki tugas menulis pada blog, website, ataupun media sosial. Hanya saja, copywriter memiliki goals untuk meningkatkan penjualan, engagement, dan interaksi dari suatu bisnis. Jadi, nggak hanya sekadar menyebarkan informasi, tetapi juga harus membuat penulisan yang mengandung twist agar menarik perhatian pembaca. 

3 dari 4 halaman

4. UX Writer

Berkembangnya start-up di Indonesia turut menghasilkan lapangan pekerjaan yang sebelumnya nggak ada menjadi ada. User Experience (UX) writer menjadi salah satunya. Seperti yang diketahui, saat ini sudah banyak sekali bisnis yang berbasis aplikasi.

Nah, di sinilah kamu berperan untuk menciptakan tulisan guna meningkatkan pengalaman pengguna yang lebih baik. Hal ini umumnya dilakukan pada produk digital seperti aplikasi atau website. Nggak hanya menulis, pekerjaan ini juga membutuhkan sedikit sentuhan design yang juga meningkatkan pengalaman baik bagi penggunanya.

5. Script Writer

Selanjutnya, untuk output berupa video biasanya membutuhkan jasa yang dinamakan script writer. Tentu hal ini juga membutuhkan keahlian dalam bidang tulis menulis. Sebelum masuk ke tahap syuting, script writer harus memastikan bahwa naskah mereka telah dipelajari dan disetujui oleh semua pihak yang terlibat dalam produksi.

Khusus untuk video promosi, biasanya harus membuat kata-kata yang menarik audiens, di mana hal ini juga membutuhkan skill copywriting. Jadi, bisa dibilang bahwa pekerjaan tulis menulis umumnya masih berkaitan satu sama lain. 

4 dari 4 halaman

6. Social Media Specialist

Di era digital ini, rasanya media sosial sudah menjadi bagian dari hidup kita sehari-hari. Jika ditanya, siapa sih yang nggak memilikinya? Sepertinya mayoritas pasti memiliki media sosial. Nah, jika kamu menjadi seorang social media specialist umumnya kamu mengerjakan konten berupa tulisan yang akan diunggah di media sosial. Namun, biasanya konten di media sosial tidak memerlukan tulisan yang terlalu panjang, jadi singkat, padat, jelas, dan menarik pastinya. 

7. Ghostwriter

Adanya kata ‘ghost’ pada pekerjaan ini jangan sampai membuatmu takut duluan, ya. Mengapa disebut ghostwriter? Ini karena seorang ghostwriter akan melaksanakan proyek yang diberikan oleh klien tanpa di-mention nama penulis aslinya. Namun, ketika tulisan tersebut diterbitkan, nama yang tertera sebagai penulis adalah klien, bukan si ghostwriter.

Di dunia yang semakin canggih ini, hobi menulis bisa menjadi pintu masuk menuju karier yang cemerlang. Setelah melihat beberapa pekerjaan di atas, tentu akan membuat dirimu sadar akan banyaknya peluang dalam dunia penulisan. Mulai dari content writer hingga ghostwriter, semuanya dapat membantu menjalankan visi dari suatu perusahaan ataupun bisnis. Jadi, pekerjaan menulis manakah yang paling kamu minati?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.