Sukses

Benarkah Susu Rendah Lemak Lebih Bagus Dikonsumsi?

Produk yang susu paling populer adalah full cream dan rendah lemak. Dari keduanya, mana yang lebih menyehatkan?

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang menyukai susu dan mungkin termasuk Anda. Ada beragam produk susu dijual bebas di pasaran. Produk yang paling populer adalah susu full cream dan rendah lemak.

Dari keduanya, susu rendah lemak kerap dianggap lebih sehat ketimbang yang full cream. Benarkah? Susu full cream atau whole milk merupakan jenis susu yang kandungan nutrisinya paling lengkap. Susu ini mengandung protein, karbohidrat, serta lemak yang cukup tinggi.

Kadar lemak inilah yang membuat susu tersebut terasa lebih gurih. Walaupun begitu, bukan berarti susu full cream tidak sehat. Dilansir dari Live Strong, 24 Mei 2019, susu jenis ini sangat diperlukan oleh anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan.

Mereka butuh lemak, protein, dan lemak yang terkandung di dalam susu untuk membantu proses pertumbuhan. Namun susu full cream kurang pas bagi mereka yang sudah dewasa.

Orang dewasa, khususnya yang sedang diet lebih cocok mengonsumsi susu skim alias rendah lemak.  Kandungan lemak pada susu skim segaja dihilangkan.

Meski begitu, kandungan nutrisi antara susu skim dan full cream tetap sama, yaitu vitamin A, D, dan B12, kalsium, serta fosfor. Sedangkan kadar omega 3 di dalam susu masing-masing berbeda, bergantung pada kadar lemaknya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Full Cream Lebih Mengenyangkan

Asam lemak omega 3 itu bermanfaat untuk menjaga kesehatan otak dan jantung. Lalu, benarkah susu skim lebih sehat ketimbang full cream?

Hasil penelitian yang dipublikasikan di Scandinavian Journal of Primary Health pada 2013 menunjukkan bahwa lemak susu full cream membuat perut lebih kenyang, sehingga asupan lain berkurang.

Segelas susu berukuran 250 ml mengandung sekitar 146 kkal energi. Kandungan karbohidratnya sekitar empat persen dari total kebutuhan harian, atau sekitar 12,8 gram. Sedangkan protein dan lemaknya masing-masing 7,9 gram.

Kesimpulannya, susu full cream tidaklah seburuk yang Anda bayangkan. Di sisi lain, susu skim lebih cocok dikonsumsi orang yang sedang diet karena rendah lemak.

Namun susu skim bisa menyediakan protein sesuai jumlah yang dibutuhkan. Kalsium di dalamnya juga cukup tinggi. Jadi, perhatikanlah kandungan gula di dalamnya. Sebagian besar susu skim ditambah gula untuk menguatkan rasa.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.