Sukses

Cara Menanam Bawang Merah di Pot di Halaman Rumah, Mudah dan Dapatkan Khasiatnya

Menanam bawang merah sendiri di rumah dapat memberikan banyak manfaat.

Liputan6.com, Jakarta Bawang merah dikenal sebagai salah satu bumbu masak utama dunia yang berasal dari Iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya. Namun kemudian menyebar ke berbagai penjuru dunia, baik sub-tropis maupun tropis.

Selain digunakan sebagai bumbu wajib memasak, bawang merah ternyata juga bisa dikonsumsi dengan cara lain, loh. Misalnya saja dijadikan bawang goreng, acar sebagai pelengkap masakan, atau bahkan di makan mentah.

Tak hanya dikonsumsi sebagai makanan, bawang merah juga biasa digunakan untuk pengobatan tradisional. Banyaknya fungsi bawang merah ini karena ia memiliki banyak kandungan yang berguna untuk kesehatan tubuh.

Banyaknya manfaat dari bawang merah ini, tak ada salahnya jikalau ingin menanamnya sendiri di rumah. Nah, kalau kamu tertarik untuk membudidayakan bawah merah, kamu bisa mencobanya sendiri menanam di rumah. Berikut Liputan6.com, Rabu (27/2/2019) telah merangkum yang dikutip dari berbagai sumber cara menanam bawang merah di pot.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Cara menanam bawang merah di pot

Alat dan Bahan yang Perlu Disiapkan

1. Pot

2. Tanah subur

3. Bibit bawang merah

Kamu bisa mendapatkan bibit dari bawang merah di rumah.

Cara Menanam Bawang Merah di Pot

1. Siapkan pot dan tanah subur sebagai media tanamnya. Campurkan sedikit pupuk ke dalam tanah tersebut.

2. Pilihlah bawang yang bagus sebagai bibit. Hindari bawang merah yang sudah memiliki bercak hitam, karena bisa mengakibatkan penyakit.

3. Potong bagian ujung bawang merah sedikit saja. Kalau sudah ada daun di bawang merahnya, tidak usah dipotong.

4. Letakkan beberapa siung bawang merah yang sudah tua tadi ke dalam pot. Bawang merah yang sudah tua memiliki ciri fisik sedikit kering dan terkadang sudah memiliki sedikit daun yang muncul.

5. Taruh di kedalaman 5 hingga 7 cm ke dalam tanah, lalu timbun kembali dengan tanah. Jangan menekan saat menanamnya, ya.

6. Jangan lupa untuk menyiram calon bawang merah setiap pagi dan sore. Hindarkan air menggenang dalam pot.

7. Bawang merah biasanya bisa dipanen setelah 60 – 90 hari. Tanda-tanda bawang merah yang sudah bisa dipanen adalah sudah memiliki daun yang layu dan sedikit kering. Nah, kalau menanamnya di pot, biasanya terdapat bawang yang menjulang ke atas.

8. Bawang merah yang sudah dipanen sebaiknya kamu jemur 1 – 2 minggu, agar kandungan airnya berkurang. Sehingga bawang merah menjadi lebih awet saat disimpan.

3 dari 4 halaman

Manfaat Bawang Merah

Tak hanya sedap untuk dijadikan bumbu di berbagai olahan masakan. Namun ternyata bawang merah juga mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, loh. Dilansir dari Klik Dokter, Jurnal Phytotheraphy Research menyebutkan bahwa bawang merah merupakan salah satu sumber antioksidan yang dibutuhkan tubuh.

Selain itu, masih ada sederet manfaat lain dari bawang merah untuk kesehatanmu. Berikut Liputan6.com, Rabu (27/2/2019) telah merangkum dari Boldsky, beberapa manfaat dari bawang merah untuk kesehatan tubuh.

1. Meningkatkan Kualitas Tidur

Kalau kamu sulit mendapatkan kualitas tidur yang baik, kamu bisa coba mengonsumsi bawang merah. Kandungan probiotik dapat meningkatkan kualitas tidur dan meredakan stress, loh. Selain itu, bakteri baik pada bawang merah dipercaya mampu merangsang kinerja otak juga.

2. Baik untuk Kesehatan Mata

Kandungan sulfur yang terdapat pada bawang merah rupanya baik untuk kesehatan mata, loh. Zat tersebut mampu merangsang produksi protein yaitu glutathione yang berperan sebagai antiosidan. Selain itu, vitamin E yang terkandung pada bawang merah juga sangat baik untuk mata.

3. Menjaga Kesehatan Tulang

Beberapa peneliti menyebutkan bahwa bawang merah mampu mencegah osteoporosis. Tak hanya itu, bawang merah juga dipercaya dapat menjaga kesehatan tulang dengan menjaga massa tulang.

4. Mencegah Peradangan

Kandungan quercetin pada bawang merah dipercaya dapat meredakan radang, loh. Jadi buat kamu yang sedang mengalami radang tenggorokan khususnya, bisa coba mengonsumsi bawang merah. Selain itu, bawang merah juga dapat membantu mengurangi nyeri kepala karena sinus dan hidung tersumbat. Hal ini karena kandungan sulfur yang terdapat pada bawang merah, yang mampu menghancurkan mukus.

5. Melancarkan Pencernaan

Saat kamu mengalami gangguan pencernaan, mulailah coba mengonsumsi bawang merah. Kandungan serat yang terdapat pada bawang merah ini baik bagi pertumbuhan bakteri baik dalam usus. Selain itu, bawang merah juga dapat mencegah diare dan sembelit.

4 dari 4 halaman

Bawang Merah untuk Kesehatan

6. Memperlancar Sistem Pernapasan

Merupakan salah satu obat antiradang, bawang merah juga dipercaya dapat memperlancar sistem pernapasan. Oleh sebab itu, penderita asma dan alergi disarankan untuk mengonsumsi bawang merah.

7. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kalau kamu memiliki riwayat sakit jantung atau masalah pada jantung, cobalah konsumsi bawang merah. Kandungan flavonoid yang terkandung di dalam bawang merah dapat membantu kerja jantung. Selain itu, kandungan organosulfur pada bawang merah dapat mencegah resiko munculnya penyakit kardiovaskuler. Masih ada lagi, kandungan tiosulfinat mampu menurunkan resiko penyakit stroke.

8. Mencegah Kanker

Kandungan quercetin dan antosianin pada bawang merah dipercaya mampu menghambat dan menghancurkan sel kanker dalam tubuh. Nah, tak heran kalau bawang merah ini terkenal menjadi salah satu obat mujarab untuk menghancurkan kanker sel kolon dan payudara.

9. Kadar Gula Darah Menurun

Kandungan sulfur yang terdapat di dalam bawang merah dipercaya mampu menurunkan gula darah, loh. Kalau kamu memiliki masalah dengan gula darah, kamu bisa coba selalu menambahkan bawang merah ke dalam menu makanan, ya.

10. Memperkuat Sistem Imun

Kandungan selenium pada bawang merah dipercaya mampu meningkatkan sistem imun. Memakan bawang merah mentah atau matang, maka sistem imun akan bekerja dan kamu akan terhindar dari infeksi penyakit.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.