Sukses

Emak-Emak Jangan Khawatir, Sampai Lebaran Bahan Pokok di NTB Dijamin Aman

Ketersediaan dan harga bahan pokok selama bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di wilayah Nusa Tenggara Barat dipastikan aman.

Liputan6.com, Jakarta - Ketersediaan dan harga bahan pokok selama bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di wilayah Nusa Tenggara Barat dipastikan aman.

"Dari sisi persediaan dan harga bahan pokok kita masih aman dan stabil. Kalaupun ada kenaikan harga wajar, apalagi kalau mendekati hari raya," kata Kepala Dinas Perdagangan NTB, Fathurrahman di Kantor Gubernur NTB di Mataram, Rabu (13/4/2022).

Ia menyampaikan, berdasarkan data pemantauan ketersediaan dan harga bahan pangan pokok dan bahan penting lainnya di wilayah NTB dalam kondisi stabil, seperti komoditas beras dijual dengan harga Rp8.500 per kilogram dan ketersediaan stok mencapai 115.247,50 ton.

Selanjutnya, daging sapi dijual dengan harga di kisaran Rp125 ribu per kilogram dengan ketersediaan stok mencapai 368,82 ton. Daging ayam ras dijual Rp40 ribu per kilogram dan ketersediaan stok 371.5 ton.

Kemudian harga telur ayam ras Rp22.500 trai dengan ketersediaan sebanyak 449,821 ton. Minyak goreng curah Rp18 ribu per liter dan minyak goreng kemasan di kisaran harga Rp25 ribu per liter dengan ketersediaan stok mencapai 423,23 ton. Gula pasir dengan harga Rp14.500 per kilogram.

"Kalaupun ada kenaikan kemarin itu cabe rawit Rp55 ribu dan cabe besar. Tetapi sekarang sudah kembali turun," ujarnya.

Fathurrahman mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan kabupaten dan kota untuk menggelar pasar murah selama bulan Ramadan. Pada pertengahan bulan ini, diawali dengan Pemkot Mataram di mana selama dua minggu menggelar pasar murah di Taman Sangkareang, Kota Mataram. Termasuk, dengan melibatkan sejumlah distributor besar di wilayah itu.

"Jadi, ada beragam komoditas yang kita dihadirkan di pasar murah. Itu semua dilakukan guna menstabilkan harga dalam membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan," katanya.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.