Sukses

Ahmad Dhani Bantah Ditampar Prabowo Gara-gara Video Seragam Nazi

Dia menilai, isu itu bertujuan membunuh karakter Prabowo sebagai salah satu kandidat capres.

Liputan6.com, Jakarta - Sempat beredar kabar calon presiden Prabowo Subianto marah besar kepada Ahmad Dhani karena video dukungannya untuk Prabowo justru menuai protes. Dhani bahkan dikabarkan mendapat tamparan dari Prabowo. Tapi, semua kabar itu dibantah Dhani.

"Saya ingin menjelaskan ini supaya ini clear. Pak Prabowo tidak pernah menampar saya, memaki saya, maupun, memarahi saya sedikit pun," tegas Dhani dalam konferensi pers di kediamannya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Sabtu malam, 5 Juli 2014.

Pentolan grup band Dewa 19 ini menilai hal ini sangat perlu diklarifikasi. Sebab, banyak pihak yang langsung menanyakan kebenaran kabar itu. Termasuk ibunya dan beberapa petinggi media.

"(Isu) Itu juga sadis banget, saya nggak tahu sumbernya dari mana. Tapi ini sangat serius. Mereka menelepon saya menanyakan apakah benar itu terjadi," lanjutnya.

Menurut bapak 4 anak itu, isu tersebut hanya ingin menjatuhkan Prabowo Subianto yang dikenal sebagai sosok yang otoriter dan keras. Terlebih, 2 minggu terakhir ini suhu politik sedang panas-panasnya.

"Dan yang jadi sasarannya kepada Pak Prabowo, karena Pak Prabowo dianggap main tangan, main tampar," ujarnya.

Dia menilai, isu itu bertujuan membunuh karakter Prabowo sebagai salah satu kandidat capres. Sedangkan, dia hanya sebagai alat untuk menjatuhkan Prabowo.

"Jadi sebenarnya, selama seminggu dua minggu ini, arahnya pembunuhan karakter dan ini harus saya jelaskan. Karena tidak hanya karakter saya saja yang dibunuh tapi karakter Pak Prabowo juga. Kalau karakter saya dibunuh si nggak apa apa karena sudah biasa," tandasnya. (Ans)

Baca juga:

Ahmad Dhani: Soal Seragam Nazi, Keluarga Prabowo Sempat Marah

Ahmad Dhani Bantah Langgar Hak Cipta dalam Video Dukungan Prabowo

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini