Sukses

6 Fakta Tinta Pemilu 2024 Lebih Mudah Dihilangkan, Hasil Inovasi Universitas Andalas

Tinta pemilu 2024 lebih mudah dihilangkan karena pakai tanaman gambir.

Liputan6.com, Jakarta Pesta demokrasi rakyat telah berlangsung pada Rabu (14/2/2024). Potret jari kelingking dengan tinta ungunya pun telah memenuhi media sosial sebagai bukti bahwa sudah turut menggunakan hak suaranya pada pemilu.

Asal muasal jari dicelupkan ke dalam tinta ini berasal dari India. Pemakaian tinta ini berawal dari pemilu di India pada tahun 1962. Sementara di Indonesia, penggunaan tinta ungu usai mencoblos pertama kali diterapkan pada Pemilu 1999 pasca reformasi.

Dalam pemilu sebelumnya, tinta di jari sulit untuk dihilangkan bahkan butuh waktu berhari-hari. Namun di pemilu 2024, tinta yang digunakan sebagai penanda bahwa seseorang sudah mencoblos lebih mudah dihilangkan.

Fakta tersebut viral di TikTok karena ada salah satu netizen yang menjelaskan jika tinta yang digunakan di pemilu 2024 adalah tinta yang bahannya dari daun gambir yang lebih aman untuk kulit.

Berikut Liputan6.com merangkum dari website resmi Universitas Andalas tentang fakta tinta pemilu 2024 yang lebih mudah dihilangkan, Kamis (15/2/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Dikembangkan Peneliti Unand

Inovasi tinta dari tanaman gambir disambut baik oleh masyarakat, meski banyak yang baru mengetahui setelah pemilu 2024 usai. Mengutip dari Instagram resmi Universitas Andalas, tinta ini dikembangkan oleh peneliti UNAND, Prof. Dr. apt. Amri Bakhtiar, M.Dess, dari bahan dasar daun gambir yang telah teruji di BPOM sehingga aman untuk kulit, ramah lingkungan, dan halal.

3 dari 7 halaman

2. Gandeng PT KIJ

Dilansir dari website resmi Universitas Andalas pada Juli 2023, Universitas Andalas menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT. Kudo Indonesia Jaya (PT KIJ) dalam hal pembuatan tinta pemilu dengan bahan organik dari tanaman Gambir.

PT KIJ merupakan perusahaan dan penyedia produk tinta berbasis Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia yang telah menghasilkan tinta dengan merek Maleo dan Gelatik yang tentunya sudah tak asing lagi.

Kerja sama ini ditandatangani langsung oleh Wakil Rektor IV Universitas Andalas Dr. Hefrizal Handra, M.Soc.Sc dan Eko Santiko selaku Direktur PT KIJ pada Jumat (21/7/2023) di Jakarta Utara.

Melalui kerja sama ini, PT. KIJ akan memproduksi tinta gambir yang akan dipergunakan dalam pengadaan tinta pemilu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), di mana Universitas Andalas sebagai penyedia formula dan bahan baku utama tinta.

4 dari 7 halaman

3. Pertama di Indonesia

Menggunakan bahan alami dari tumbuhan gambir, Direktur PT KIJ Eko Santiko mengungkapkan tinta hasil invensi Universitas Andalas ini merupakan yang pertama di Indonesia. Eko Santiko yakin dan percaya dengan kualitas tinta berbahan gambir karena sudah teruji melalui beberapa kali penelitian di Universitas Andalas.

5 dari 7 halaman

4. Ramah Lingkungan

Menggunakan bahan baku lokal asli Indonesia yakni tanaman gambir, keunggulan dari tinta tersebut lebih ramah lingkungan danaman untuk kulit dan eco-friendly, sehingga sangat cocok digunakan untuk Pemilu seluruh Indonesia.

“Tinta berbahan gambir ini ke depannya tidak hanya untuk tinta pemilu saja, namun bisa juga digunakan untuk tinta printing, yang dapat digunakan untuk semua industri baik dari perkantoran, perdagangan, tekstil, dan bisnis,” ungkap Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Universitas Andalas Dr. Eng. Muhammad Makky.

Dr. Hefrizal Handra, M.So c.Sc menambahkan kerja sama Universitas Andalas bersama PT. KIJ ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani-petani Gambir di Indonesia, membantu pengembangan perekonomian lokal daerah dan memajukan serta meninggikan martabat kemandirian Indonesia berupa produk innovative yang berwawasan lingkungan.

6 dari 7 halaman

5. Didistribusikan Sejak Awal November

Proses pendistribusian tinta pemilu ini dilaksanakan pada 8 November 2023 yang dikirimkan melalui Pos Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur PT Kudo Indonesia Jaya Eko Santiko.

“Kami targetkan selesai untuk produksi DKI Jakarta pada 5- 8 November dan melakukan proses produksi lagi tanggal 8 distribusi untuk seluruh Jakarta," kata Eko.

Tidak hanya di DKI Jakarta, distribusi tinta dilakukan untuk 35 provinsi se-Indonesia. Pendistribusian tinta pemilu 2024 ini juga didistribukan sebagian untuk Indonesia bagian Timur.

“Kurang lebih ada 979 ribu botol untuk 35 provinsi," ujarnya.

7 dari 7 halaman

6. Pengiriman Bahan Baku Tinta Tepat saat Dies Natalis Unand

Melansir dari website resmi Unand pada September 2023, bersamaan dengan perayaan dies natalis Universitas Andalas, Unand meluncurkan secara simbolis pengiriman bahan baku tinta pemilu 2024 oleh Rektor Prof. Yuliandri, didampingi oleh Prof. apt. Amri Bakhtiar dan Direktur PT Kudo Indonesia Jaya (KIJ) Eko Santiko.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.