Sukses

Mengenal Islamic Center Indramayu, Masjid dengan Arsitektur Khas Timur Tengah

Islamic Center Indramayu adalah sebuah masjid di mana pusat kegiatan keagamaan berlangsung.

Liputan6.com, Jakarta Islamic Center Indramayu adalah sebuah masjid di mana pusat kegiatan keagamaan, kebudayaan, dan pendidikan Islam bagi masyarakat setempat berlangsung. Tempat ini didirikan dengan tujuan untuk memberikan tempat yang representatif bagi umat Muslim, dalam menjalankan ibadah, pendidikan, dan kegiatan sosial. 

Islamic Center Indramayu juga memiliki arsitektur yang memukau, dengan kubah besar yang menjulang tinggi menyerupai arsitektur masjid di Timur Tengah. Masjid ini memadukan elemen klasik Timur Tengah dengan nuansa lokal Jawa Barat, sehingga menciptakan pemandangan yang indah dan megah.

Selain menjadi tempat ibadah, Islamic Center Indramayu juga berperan dalam mempromosikan nilai-nilai Islam di kalangan masyarakat. Di dalam kompleks ini, terdapat pusat pengajian, tempat kursus Al-Quran, dan pusat pelatihan kegiatan Islami. 

Islamic Center Indramayu juga memiliki potensi sebagai objek pariwisata, karena keindahan arsitektur masjid dan lingkungannya. Berikut ini sejarah Islamic Center Indramayu yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (25/5/2023). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Sejarah

Islamic Center Indramayu adalah bangunan masjid yang berada di Simpang Lima Indramayu, di mana pembangunannya menghabiskan biaya mencapai Rp122 miliar. Nama, masjid diambil dari seorang ulama besar asal Indramayu yang hidup di zaman kolonial Belanda yakni Syekh Abdul Manan.

Area Masjid Islamic Center Abdul Manan sendiri, berada di luas tanah 12 hektar. Pada lantai satu mempunyai luas 86 meter persegi yang mampu menampung kapasitas 1.250 jamaah. Sedangkan luas lantai duanya sekitar 737 meter persegi dengan kapasitas daya tampungnya 1.000 jamaah salat. 

Keberadaan Masjid Islamic Center Abdul Manan, menjadi tempat untuk menggerakkan peradaban dan perkembangan Islam di Indramayu. Tak hanya itu, peresmian masjid ini sendiri dilaksanakan tepat pada Peringatan Nuzul Quran yang jatuh pada tanggal 17 Ramadhan 1439H/2018M oleh Gubernur Jawa Barat yang saat itu dijabat Ahmad Heryawan atau Aher.

Menara Islamic Center juga terdiri dari 4 buah, yang menunjukkan bahwa Pemkab Indramayu dalam melaksanakan pembangunan tidak terlepas dari proses pembangunan Jawa Barat, melalui 4 pilar pembangunan yaitu, Pemerintah, pelaku usaha, akademisi dan komunitas.

3 dari 4 halaman

Arsitektur

Bangunan masjid juga dihiasi tiga kubah, di mana kubah terbesar berada persis di tengah-tengah bangunan dan diapit dua kubah ukuran lebih kecil yang terletak di samping kiri-kanan. Ornamen masjid juga dibuat dengan arsitektur khas bangunan masjid Timur Tengah. Berikut ini arsitektur yang ada di Islamic Center Indramayu

Islamic Center Indramayu

  1. Kubah: Masjid Agung Indramayu memiliki kubah yang sangat mengesankan, dengan ukuran yang besar dan menjulang tinggi. Kubah tersebut mengikuti gaya arsitektur Timur Tengah yang khas. Biasanya, kubah tersebut dilapisi dengan logam berwarna emas atau hijau, menciptakan tampilan yang memikat dan mencolok.
  2. Menara: Masjid ini juga memiliki menara yang menjadi ciri khas bangunan. Menara tersebut tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk memanggil umat Muslim untuk salat, tetapi juga menjadi bagian penting dari estetika arsitektur Islam.

Fasad dan Gerbang Utama:

  1. Fasad bangunan Islamic Center Indramayu menampilkan elemen-elemen arsitektur Islam yang khas. Dinding-dindingnya sering dihiasi dengan ukiran atau panel, yang menggambarkan motif geometris atau kaligrafi Arab. O
  2. Gerbang utama Islamic Center Indramayu dirancang dengan detail yang megah. Gerbang ini biasanya terbuat dari bahan yang berkualitas tinggi, seperti marmer atau batu alam yang dihiasi dengan ukiran kaligrafi Arab atau mozaik yang indah.

Detail Arsitektur:

  1. Bangunan-bangunan di Islamic Center Indramayu memiliki kolom-kolom dan pilaster, yang didekorasi dengan ornamen-ornamen yang khas Islam. Kolom-kolom tersebut dapat memiliki ukiran kaligrafi Arab, motif geometris, atau hiasan tumbuhan yang rumit.
  2. Penggunaan mozaik dan keramik dengan motif geometris atau kaligrafi Arab, menjadi ciri khas arsitektur Islamic Center Indramayu. Mozaik dan keramik ini digunakan untuk menghiasi dinding, lantai, atau langit-langit bangunan. 
4 dari 4 halaman

Lokasi dan Fasilitas

Masjid Islamic Center Indramayu memiliki lokasi yang cukup strategis. Hal ini karena komplek masjid dekat dengan jalan raya, dan sangat mudah di akses menggunakan mobil, sepeda motor atau berjalan kaki. Parkirnya pun sangat luas, sehingga anda tidak perlu risau untuk memarkirkan kendaraan anda. 

Sebagaimana masjid besar pada umumnya, Islamic Center Indramayu memiliki fasilitas yang sangat memadai. Area di dalam masjid pun sudah dilengkapi dengan AC, sehingga masyarakat yang datang untuk beribdah, tidak akan merasa kepanasan.

Di Islamic Center Indramayu terdapat area rumput sintetis, yang dapat digunakan untuk bermain atau berlari. Selain itu pada area depan masjid ada payung layaknya payung yang terdapat di Masjid Nabawi. Islamic Center Indramayu juga memiliki parkiran yang luas dan terjaga, serta pintu masuk menggunakan karcis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.