Sukses

9 Fakta Menarik Jamur Cordyceps yang Sedang Viral, Punya Sejuta Manfaat

Fakta-fakta menarik Jamur Cordyceps yang belum banyak diketahui.

Liputan6.com, Jakarta Jamur Cordyceps semakin populer setelah viralnya serial TV dari HBO yang berjudul The Last of Us. Jamur ini igambarkan sebagai jamur berbahaya yang menyebabkan virus zombie di seluruh dunia. Nyatanya Jamur Cordyceps memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Fakta menarik lainnya tentang Jamur Cordyceps adalah kekuatan super anti-penuaannya. Bentuknya yang aneh, rasanya yang unik, dan manfaat kesehatan luar biasanya, menempatkan Jamur Cordyceps dalam daftar jamur yang wajib anda ketahui seluk beluknya.

Terdapat setidaknya sekitar 600 spesies jamur Cordyceps, yang sebagian besar berasal dari Asia. Spesies obat yang paling terkenal adalah Cordyceps sinensis yang kerap digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok sejak 5000 tahun yang lalu dan diakui sebagai salah satu makanan sehat tertua di dunia.

Lebih lengkapnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Jumat (27/1/2023), fakta-fakta menarik Jamur Cordyceps yang belum banyak diketahui.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Fakta Menarik Jamur Cordyceps

1. Senjata rahasia para atlet

Jamur Cordyceps pertama kali mendapat perhatian orang-orang jaman dulu, karena mereka mengamati kekuatan dan daya tahan hewan yang meningkat setelah mengkonsumsi jamur khusus ini. Saat ini, Cordyceps dikenal sebagai 'jamur atlet' karena dapat meningkatkan suplai ATP tubuh.

Adenosine triphosphate (ATP) adalah zat kimia yang lebih dikenal sebagai mata uang energi sel yang bertanggung jawab untuk menyimpan dan mentransfer energi dalam sel. Penelitian membuktikan bahwa produksi ATP yang lebih tinggi memungkinkan atlet untuk meningkatkan kinerja fisik dan daya tahan. 

2. Memiliki nama yang aneh 

Karena popularitas di seluruh dunia, Jamur Cordyceps kemudian memiliki beberapa julukan untuk dirinya sendiri dari berbagai tempat. Jamur Cordyceps sering disebut sebagai 'jamur zombie', 'jamur ulat' atau 'ulat sayur', karena bentuknya yang tipis dan berbentuk tabung. Jamur Cordyceps juga dikenal sebagai 'D ong Chong Xia Ca' dalam pengobatan tradisional Tiongkok. 

3. Pembunuh Larva Serangga

Jamur Cordyceps sinensis terbentuk ketika jamur menyerang larva serangga, menginfeksinya dengan spora selama musim gugur dan kemudian berkembang selama musim dingin. Pada saat musim semi tiba, jamur akan membunuh serangga dan akan tumbuh melalui rongga mulut mereka,  tumbuh dan menghasilkan tubuh buah yang panjang dan ramping.

4. Meningkatkan fungsi seksual

Jamur Cordyceps juga dikenal sebagai Viagra Himalaya, dan afrodisiak (penambah libido) untuk pria dan wanita. Tidak hanya digunakan untuk meningkatkan fungsi seksual, tetapi juga membantu meningkatkan kesuburan dan gangguan fungsi reproduksi (yaitu disfungsi ereksi).

3 dari 4 halaman

Fakta Menarik Jamur Cordyceps

5.  Cocok untuk diet harian 

Tubuh buah Jamur Cordyceps aman dimakan mentah atau dimasak. Menariknya, tidak seperti sayuran memasak jamur ini tidak mengurangi nilai gizinya, dan rasanya jauh lebih enak daripada jamur mentah. Jamur ini sangat cocok dengan sebagian besar hidangan karena mudah menyatu dengan hampir semua rasa, sekaligus memberikan tambahan nutrisi pada makanan.

6. Mencegah banyak penyakit

Jamur Cordyceps dikenal dengan fungsi imunomodulatornya, yang berarti memiliki kemampuan untuk memperkuat respon sistem kekebalan tubuh dan juga memiliki kemampuan untuk mengontrol respon yang diperparah. Jika anda ingin mencegah atau mengobati infeksi, pilek atau flu, suplemen Cordyceps adalah produk yang bagus untuk dicoba. Jamur Cordyceps juga memiliki kemampuan untuk mengurangi batuk atau kemacetan, asma, serta penyakit bronkial.

7. Kekuatan super anti-penuaan

Penuaan sering kali datang bersama dengan banyak hal yang tidak diinginkan, seperti kelelahan, kelemahan, impotensi, penurunan libido, peradangan, penurunan kognitif (otak), dan lain sebagainya. Cordyceps digunakan untuk memperpanjang umur seseorang dan meningkatkan kualitas hidup sebagai satu usia, dengan menghalangi stres oksidatif ke sel dan menangkal penurunan fungsi tubuh. Cordyceps juga dikenal sebagai nootropik yang efektif, yang artinya dapat meningkatkan fungsi kognitif dan mencegah gangguan neurodegeneratif, seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson. 

8. Mencegah Kanker  

Berbagai penelitian telah dilakukan, dan banyak yang menunjukan hasil yang serupa. Peneliti mengamati bahwa Cordyceps memiliki kemampuan untuk memicu apoptosis (kematian sel) pada sel kanker payudara, sel kanker usus besar dan sel leukemia. Hasil serupa telah terlihat dengan sel kanker paru-paru. 

4 dari 4 halaman

Fakta Menarik Jamur Cordyceps

9. Tapi Jamur Cordyceps tidak untuk semua orang

Meskipun Cordyceps sebagian besar dianggap aman untuk penggunaan jangka pendek dan jangka panjang, selalu ada pengecualian untuk segala hal dalam hidup. Berikut adalah beberapa orang yang harus menghindari Jamur Cordyceps: 

- Orang yang menggunakan obat diabetes dianjurkan untuk menghindari penggunaan suplemen Cordyceps karena penggunaan gabungan dapat menyebabkan hipoglikemia (penurunan gula darah secara tiba-tiba).

- Orang dengan gangguan pendarahan atau mereka yang menggunakan antikoagulan (pengencer darah) atau obat anti pembekuan darah harus menghindari penggunaan Cordyceps karena ada risiko pendarahan atau mudah memar. 

- Jika anda dijadwalkan untuk menjalani operasi , penting untuk berhenti mengonsumsi Cordyceps setidaknya 2 minggu sebelum operasi, jika tidak ada risiko pendarahan yang berlebihan.

- Jika anda mengalami mulut kering, mual atau diare setelah mengkonsumsi Cordyceps, ini adalah efek samping ringan yang biasanya berlalu tanpa intervensi. Jika gejala berlanjut, hentikan penggunaan Cordyceps.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.