Sukses

Arti Masya Allah, Penggunaan, dan Cara Menjawabnya bagi Umat Islam

Arti Masya Allah adalah kekaguman dan pujian terhadap Allah SWT atas segala yang diciptakan-Nya.

Liputan6.com, Jakarta Arti Masya Allah perlu dipahami oleh setiap muslim. Ungkapan ini biasanya diucapkan saat seorang umat Islam melihat sesuatu yang membuatnya kagum. Sebagai muslim, hendaknya kamu menyadari bahwa segala sesuatu di bumi ini adalah atas kuasa Allah SWT. 

Ungkapan ini merupakan pujian untuk Allah SWT sekaligus doa memohon keberkahan dari-Nya. Rasa kekaguman seseorang terhadap sesuatu yang ada di muka bumi ini tentu seharusnya diungkapkan pada Allah SWT sebagai tanda kekaguman atas ciptaan-Nya.

Arti Masya Allah adalah kekaguman dan pujian terhadap Allah SWT atas segala yang diciptakan-Nya. Ungkapan ini perlu kamu kenali penggunaannya dan juga jawabannya agar tidak salah dan terbiasa memakainya dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/5/2022) tentang arti Masya Allah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Arti Masya Allah

Arti Masya Allah bisa kamu perhatikan dari Al-Qur’an. Arti Masya Allah di dalam Al-Qur’an terdapat dalam surat Al-Kahfi ayat 39. Berikut arti dari surat Al-Kahfi Ayat 39:

“Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah). Sekiranya kamu anggap aku lebih sedikit darimu dalam hal harta dan keturunan.”

Ketika berperan sebagai predikat, arti Masya Allah adalah “inilah yang dikehendaki Allah.” Sementara ketika berperan sebagai kata benda, arti Masya Allah adalah “apa yang dikehendaki oleh Allah, maka itulah yang terjadi.” Tujuan pengucapan Masya Allah adalah untuk memuji-Nya. Memuji karena begitu takjub dengan segala yang diciptakan dan ditetapkan oleh Allah SWT.

Secara harafiah, arti Masya Allah adalah ‘apa yang dikehendaki oleh Allah, maka hal itulah yang terjadi’. Istilah ini biasanya diucapkan ketika seorang muslim mengetahui sesuatu hal yang menakjubkan. Hal ini dapat berarti pula bahwa arti Masya Allah adalah bentuk pujian dan doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT. Rasa ketertarikan tersebut kemudian dapat memunculkan rasa kekaguman berlebih terhadap segala ciptaan Allah.

3 dari 4 halaman

Penggunaan Masya Allah dan Cara Menjawabnya

Arti Masya Allah yaitu ungkapan kekaguman atas sesuatu yang terjadi pada seseorang. Masya Allah sering dikatakan untuk menunjukkan penghargaan atau kekaguman atas sesuatu yang terjadi pada seseorang. Arti Masya Allah adalah cara bagi umat Islam untuk menunjukkan rasa hormat, dan berfungsi sebagai pengingat bahwa segala sesuatu dicapai dengan kehendak Allah SWT.

Dalam beberapa budaya, diyakini membaca Masya Allah ketika sesuatu yang baik terjadi akan melindungi diri dari kecemburuan, mata jahat, atau dari jin. Arti Masya Allah digunakan setelah suatu peristiwa, sebagai lawan dari frasa " insya Allah," yang berarti "jika Tuhan menghendaki" mengacu pada peristiwa di masa depan.

Masya Allah digunakan untuk mengakui dan berterima kasih kepada Allah SWT atas hasil yang diinginkan. Arti Masya Allah juga dapat digunakan untuk mengucapkan selamat kepada seseorang.

Dilansir dari Myislam, tidak ada satu jawaban yang tepat untuk seseorang yang mengatakan Masya Allah. Tetapi jika mereka mengatakannya sebagai cara untuk berbagi dalam kegembiraan, pencapaian, atau pencapaian, maka dapat menanggapinya dengan mengucapkan Jazakallah Khair yang berarti “semoga Allah membalasmu”.

Contohnya jika seorang teman mengunjungi rumahmu, mereka mungkin mengatakan “rumah yang indah, Masya Allah”, kamu dapat menerima untuk menanggapi dengan mengatakan Jazakallah Khair.

Selain itu, Masya Allah juga bisa dijawab dengan istilah berikut:

"Wafiika barakallah" yang Artinya: Semoga Allah memberkatimu juga.

Kedua istilah yang diucapkan tersebut sama-sama merupakan pujian terhadap kuasa Allah SWT.

4 dari 4 halaman

Ungkapan Bahasa Arab yang Sering Digunakan

Subhanallah

Subhanallah artinya adalah Maha Suci Allah. Subhanallah digunakan untuk mengungkapkan sebuah ketidaksetujuan. Rasulullah SAW mengucapkan kalimat ini saat menyaksikan hal yang tidak semestinya.

Sebenarnya saat mengucapkan kalimat Subhanallah ini tidak ada aturan atau larangan yang khusus. Sehingga umat Muslim bisa menggunakan kalimat ini untuk mensyukuri nikmat Allah yang sudah diberikan dan untuk mengingatkan kebesaran Allah.

Tabarakallah

Secara harafiah arti tabarakallah adalah "semoga Allah memberkahimu". Arti Tabarakallah juga merujuk pada kekaguman yang ditujukan untuk segala makhluk ciptaan Allah SWT. Mulai dari manusia, hewan, tumbuhan, dan lain sebagainya. Di dalam Al-Qur’an, arti Tabarakallah berarti Maha Berkah, Maha Suci, dan Maha Tinggi. Ibnu Katsier menafsirkannya sesuai arti sebenarnya. Sementara Kementerian Agama Arab Saudi menafsirkan sebagai berkah yang banyak dan luas.

Jazakallah khairan

Jazakallah khairan terdiri dari dua kata yakni jazakallah dan khair. Arti jazakallah khair adalah istilah bahasa Arab yang digunakan untuk mengucapkan terima kasih. Jazakallah artinya "semoga Allah membalasmu". Sementara khair atau khairan berarti kebaikan. Sehingga arti jazakallah Khair dalah "semoga Allah membalas kebaikanmu".

Jazakallahu Khair merupakan ungkapan terimakasih kepada orang yang berbuat baik termasuk juga bentuk syukur kepada Allah SWT. Tak hanya sekadar berterima kasih, didalam kalimat ini terselip doa yang baik.

Barakallah

Barakallah berasal dari Bahasa Arab yakni “ Baaraka" dan “ Allah" . Kata “ Baaraka” memiliki arti berkah, sehingga ucapan Barakallah memiliki makna sebagai ucapan atau doa yang berarti Semoga Allah memberkahi. Ucapan Barakallah biasanya diiringi dengan tambahan “ fiika" (untuk laki-laki), “ fiiki" (untuk perempuan) “ fiikum" (untuk kalian, atau bermakna banyak orang laki-laki dan perempuan) dan " lakum" (untuk orang yang berkomunikasi langsung kepada kita).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.