Sukses

Alasan Bibir Berwarna Merah, Pakar Jelaskan dengan Gamblang

Bagi pemilik kulit terang, bibir berwarna merah. Mengapa bisa begitu ya?

Liputan6.com, Jakarta - Coba cek warna bibir Anda, apa berwarna merah terang atau merah kegelapan? Pemilik kulit terang cenderung memiliki bibir berwarna merah dibandingkan bagian lain di wajah.

Profesor di bidang biologi manusia asal Loughborough University, Noel Cameron menjelaskan alasan di balik warna merah di salah satu bagian wajah ini.

Cameron mengungkapkan bahwa kulit bibir memiliki lapisan yang sangat tipis dibandingkan bagian lain pada wajah. Hal ini membuat area bibir berwarna lebih terang dibandingkan area lain.

"Kulit bibir memiliki tiga hingga lima lapisan seluler yang san gat tipis dibandingkan kulit wajahyang memiliki hingga 16 lapisan," kata Cameron.

"Pada mereka yang berkulit terang, kulit bibir mengandung lebih sedikit melanosit (sel yang menghasilkan pigmen melanin, yang memberi warna pada kulit). Karena itu, pembuluh darah yang ada di bibir membuat area itu berwarna merah," kata Cameron.

Sementara itu, pada pemilik kulit lebih gelap, efeknya kurang menonjol karena kulit bibir mengandung lebih banyak melanin sehingga secara visual lebih gelap.

Lebih lanjut, Cameron menjelaskan beberapa karakteristik kulit bibir dari kulit lainnya. Kulit bibir, kata Cameron, sangat tipis, tidak berbulu, dan tidak memiliki kelenjar keringat.

"Karena itu relatif 'rapuh', kering saat disentuh dan mudah pecah-pecah. Tidak adanya kelenjar keringat membuat bagian tersebut cepat kering dan mudah pecah," kata Cameron mengutip Live Science, Jumat (10/6/2022).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mengapa Bibir Tidak Berambut atau Berbulu?

Satu hal lagi, coba cek ada rambut atau bulu-bulu halus tidak di bibir? Sudah melihat dan memastikan tidak bulu atau rambut ya di sana.

Bibir seperti telapak kaki dan tangan yang tidak memiliki folikel rambut sehingga tidak ada bulu-bulu atau rambut yang tumbuh di sana.

Cameron menjelaskan tidak adanya rambut atau bulu di bagian tersebut untuk mempermudah bagian tersebut untuk bergerak atau mengambil sesuatu. Telapak kaki untuk berjalan, telapak tangan untuk mengambil benda lalu bibir bergerak untuk makan dan berbicara.

"Bibir kita bakal kurang mampu berbicara jika ada beban rambut atau bulu di atasnya," kata Cameron."Bibir adalah bagian penting untuk makan, bernapas, dan berbicara," lanjutnya lagi.

Bagian ini juga sangat sensitif. Hal ini karena ada satu juta ujung saraf yang membuat bagian tersebut sangat terpengaruh oleh sentuhan, perubahan suhu dan kelembapan.

 

3 dari 4 halaman

Merawat Bibir

Memiliki manfaat besar pada aspek untuk makan, berbicara dan makan maka bibir harus dirawat dengan baik dong.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan seperti dilansir Times of India:

1. Jangan sering menjilat bibir

Ini adalah insting menjilat bibir Anda ketika bibir kering. Padahal kebiasaan ini yang menyebabkan bibir kering lalu pecah-pecah. 

2. Lembapkan dengan Lipbalm

Daripada menjilat lebih baik rajin menggunakan lipbalm. Produk bibir satu ini membantu merawat kelembapan bibir sehingga tidak mudah kering. 

3. Jangan menggosok bibir

Ketika bibir kering, tangan biasanya akan sering menggosok bibir untuk mengelupasi kulit bibir. Padahal hal ini bisa menyebabkan bibir infeksi bahkan berdarah. 

 

4 dari 4 halaman

Minum Cukup

4. Bibir juga perlu terhidrasi

Kulit Anda perlu terhidrasi dengan baik untuk melawan kering efek dari udara dan cuaca. Maka dari itu, pastikan minum cukup air putih. Selain berdampak pada kulit secara umum juga bibir.

 

5. Pijat bibir

Pijat dapat meningkatkan sirkulasi ke bibir. Caran cukup dengan memijat lembut area bibir dengan minyak food grade, seperti minyak kelapa, sebelum membilasnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.