Sukses

Penyakit dan Kesepian, Penyebab Lansia Kehilangan Nafsu Makan

Konsultan geriatri Dr. dr. Czeresna Heriawan Soejono, SpPD-KGer, MEpid, MPH menerangkan tentang berbagai penyebab yang membuat lanjut usia (lansia) mengalami kesulitan makan.

Liputan6.com, Jakarta Konsultan geriatri Dr. dr. Czeresna Heriawan Soejono, SpPD-KGer, MEpid, MPH menerangkan tentang berbagai penyebab yang membuat kelompok lanjut usia (lansia) mengalami kesulitan makan.

Menurutnya, kesulitan makan sering terjadi pada lansia dengan penyebab yang beragam. Salah satu penyebab yang sangat mungkin terjadi pada lansia adalah masalah sembelit.

Dalam kondisi ini, lansia tidak merasa lapar karena lambungnya lambat kosong dan makanan lebih lama tinggal di lambung. Dengan demikian, nafsu makan berkurang dan asupan makanan pun rendah.

“Demikian pula pada pasien yang memiliki gangguan kognitif yang kita sebut sebagai pikun atau demensia. Ini menyulitkan keluarga juga karena lansia lupa bahwa dirinya harus makan. Konsep tentang waktu hilang jadi waktu makan pagi, siang, malam sudah tidak ada lagi dalam pikirannya,” ujar Czeresna dalam webinar Geriatri TV, ditulis pada Senin (19/10/2020).

Masalah makan pada lansia juga dapat dipengaruhi oleh perlakuan anak atau pendampingnya yang kurang memerhatikan kebutuhan gerak lansia.

“Lansia disuruh duduk manis saja di depan TV, ada kalanya hal tersebut tidak selalu benar. Mereka perlu aktivitas. Jadi usia lanjut yang kurang aktivitas dan malas bergerak itu tentu kebutuhan energinya menjadi lebih rendah dengan demikian maka asupan makanannya pun tidak mudah untuk dirangsang.”

Anak atau pendamping memiliki peran penting untuk menyusun struktur kegiatan yang menyenangkan bagi lansia untuk menjaga mereka tetap bergerak. Terlebih, otot-otot manusia berada di anggota gerak sehingga lansia harus tetap bergerak secara teratur sesuai kondisi dan kemampuan masing-masing.

Simak Video Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Akibat Kanker dan Kesepian

Masalah makan pada lansia juga dapat terjadi akibat penyakit, tambah Czeresna. Salah satu contoh penyakit yang paling khas adalah kanker.

“Pada pasien kanker itu terjadi penurunan nafsu makan karena sel-sel kanker atau pengobatan yang diberikan. Ini tentu membutuhkan teknik dan obat tertentu untuk bisa menanggulangi kesulitan makan pada pasien kanker.”

Selain itu, masalah depresi dan kesepian juga dapat menghilangkan nafsu makan. Salah satu penyebab kesepian adalah ketika lansia tidak melakukan komunikasi sama sekali dengan orang-orang tercinta dalam waktu yang cukup lama misal satu minggu penuh.

“Siapa yang dicintainya? Anak-anak mereka. Memang mungkin ada teman yang tinggal di rumah, asisten rumah tangga, dan sebagainya. Tapi itu tidak dapat menjamin kelegaan hati untuk bisa bergaul, ngobrol dengan anak-anaknya. Hal seperti ini lah yang membuat mereka kesepian, terisolasi, depresi, termasuk kehilangan minat untuk makan.”

 

3 dari 3 halaman

Infografis Makanan Sehat

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.