Sukses

Curhat Bisa Redakan Marah di Tempat Kerja

Rasa marah bisa muncul kapan saja dan di mana saja, termasuk di tempat kerja.

Liputan6.com, Jakarta Marah adalah emosi dasar manusia. Semua orang pernah mengalaminya. Mengutip laman Mentalhelp.net, umumnya marah dipicu oleh luka emosional dan terasa sebagai kondisi tak menyenangkan yang muncul ketika kita merasa terluka, diperlakukan tidak baik, berbeda pendapat, atau ketika kita menghadapi rintangan yang menghambat tujuan.

Rasa marah bisa muncul kapan saja dan di mana saja, termasuk di tempat kerja. Konflik dengan rekan kerja, stres, hingga politik kantor kerap kali memicu marah muncul.

Situs pencarian kerja Jobstreet membagikan beberapa langkah sederhana untuk mengatasi marah di tempat kerja dan memperbaiki situasi.

1. Cari udara segar

Kami paham besarnya godaan untuk ‘menyerang’ saat batas kesabaran Anda sudah habis; ketika satu-satunya hal yang ingin dilakukan adalah meneriakkan kata-kata kasar dan memukul seseorang. Demi reputasi diri Anda, bangkit berjalan, carilah udara segar, dan jangan berhenti sampai Anda sudah tenang kembali.

2. Curhat pada kolega yang dipercaya

Ceritakan masalah Anda kepada kolega yang Anda percayai. Hal ini membantu Anda untuk mendapatkan sudut pandang yang berbeda serta objektif dari seseorang yang tidak terpengaruh secara pribadi oleh masalah tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tarik napas

3. Tarik napas

Walau terdengar sederhana, tetapi mengambil napas adalah salah satu cara paling efektif untuk memperlambat detak jantung dan memberi kesempatan pada diri Anda untuk meredakan emosi dan kembali berpikir dengan jernih.

4. Berhitung sampai angka 10

Sama halnya dengan mengambil nafas, menghitung angka 1 sampai 10 memberi Anda kesempatan untuk diam sejenak, menenangkan diri dan kembali fokus. Intinya adalah keluar dari situasi yang membuat stres sehingga Anda tidak terpancing untuk bereaksi secara emosional.

3 dari 3 halaman

Mengalah

5. Fokus pada gambaran keseluruhan

Jangan biarkan perhatian Anda teralihkan oleh masalah sepele, misalnya mencari tahu siapa yang sebenarnya menyebabkan kekacauan tersebut. Fokus pada target yang dituju dan cari solusi untuk mencapainya. Hal-hal lainnya tidak perlu diambil pusing.

6. Coba untuk mengalah

Jika Anda sedang berurusan dengan kolega yang menyulitkan, kami paham perasaan Anda. Menanggapi mereka tidak akan menyelesaikan masalah, jadi cobalah mengalah dan menjadi pihak yang lebih bijak.

Tidak mudah untuk mengendalikan rasa marah Anda ketika seluruh bagian tubuh serasa murka dan uap rasanya keluar dari kedua telinga Anda, tetapi kemampuan untuk tetap tenang dan berkepala dingin dalam situasi penuh tekanan merupakan ciri kepemimpinan yang kuat. Jika Anda bercita-cita untuk meniti karir di bidang manajemen di masa depan, kemampuan ini patut untuk diasah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini