Sukses

Bahaya Punya Pasangan Perokok

Risiko berat badan dan tingkat gula darah tinggi mengintai mereka yang hidup orang-orang yang merokok.

Liputan6.com, Jakarta Bila Anda tidak merokok sementara anggota keluarga bahkan pasangan merokok, bukan berarti Anda bebas dari masalah kesehatan. Hasil studi dari Amerika Serikat menunjukkan, perokok pasif tetap memiliki risiko kesehatan serius.

Hasil studi peneliti dari University of Maryland School of Medicine memperlihatkan hasil menarik. Rupanya, orang-orang yang tidak merokok tetap memiliki masalah kesehatan serius bila hidup di sekitar orang-orang atau anggota keluarga yang merokok.

Peneliti mendapati fakta, pria perokok pasif memiliki indeks massa tubuh dan tingkat gula darah yang lebih tinggi dibandingkan yang tidak terpapar asap rokok. Itu artinya, risiko perokok pasif mengalami masalah kesehatan karena berat badan berlebih, misalnya diabetes, meningkat.

"Faktanya, paparan sedikit saja rokok bisa berdampak pada perokok pasif," kata dekan University of Maryland School of Medicine, Albert Reece, mengutip Men's Health, Minggu (14/5/2017).

7 Cerutu Termahal dan Berkualitas Tinggi di Dunia

Studi ini dilakukan terhadap sebuah komunitas di Pennsylvania, Amerika Serikat bernama Amish. Komunitas ini masih menjalankan gaya hidup tradisional.

Komunitas Amish tidak menggunakan barang modern-modern seperti masyarakat Amerika Serikat kebanyakan. Mereka tidak menggunakan mobil, listrik, dan telepon. Komunitas ini menghidupi diri dengan bercocok tanam dan beternak. Bila merokok, mereka memanfaatkan cerutu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini