Sukses

Batang Kelamin Anak Laki-laki Harus 2 cm, Jika Tidak Berisiko

Jangan sungkan bertanya ke dokter tentang ukuran batang kelamin anak laki-laki yang baru saja dilahirkan.

Liputan6.com, Jakarta Jangan sungkan bertanya ke dokter tentang ukuran batang kelamin anak laki-laki yang baru saja dilahirkan. Takut, buah hati yang lahir cukup bulan itu mengalami mikropenis (penis berukuran kecil)

Ahli Urologi Rumah Sakit Siloam ASRI, Dr dr Irfan Wahyudi, SpU(K) mengatakan, diagnosa mikropenis ditegakkan jika ukuran batang kelamin anak yang baru lahir cukup bulan sangat kecil (kurang dari 2 cm), tanpa disertai kelainan struktural penis lain.

"Penyebabnya banyak faktor. Salah satunya faktor hormonal sejak anak masih di kandungan," kata Irfan ditulis Health Liputan6.com pada Sabtu (30/5/2015)

Jika penyebab mikropenis adalah gangguan hormonal, jelas Irfan, maka dapat menghambat kerja hormon androgen, khususnya testosteron dan dihidrotestosteron. "Tentunya akan mengganggu dalam pembentukan organ kelamin luar, dan perkembangan karakteristik sekunder laki-laki," kata Irfan menambahkan.

Namun, ukuran penis dapat terlihat kecil karena penis tidak muncul atau inconspicuous penis. Menurut dia, ada beberapa jenis kelainan yang termasuk ke dalam kelompok ini, yaitu buried penis atau hidden penis (penis yang separuhnya tenggelam di bawah kulit), webbed penis (penis kecil dan tenggelam), dan trapped penis.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.