Sukses

8 Jurus Sederhana yang Bisa Anda Lakukan untuk Atasi Perubahan Iklim

Temukan langkah-langkah mudah yang dapat Anda ambil untuk berkontribusi dalam penanggulangan perubahan iklim. Coba jurus sederhana ini.

Liputan6.com, Jakarta - Manusia adalah pendorong dari perubahan iklim. Oleh sebab itu berarti kita memiliki kekuatan untuk mengubah arah peristiwa ini.

Meskipun pemerintah dan sektor bisnis memegang peran penting dalam mengurangi emisi yang memicu pemanasan global, tindakan secara individu juga memiliki signifikansi yang besar.

Dalam upaya menghadapi perubahan iklim, beberapa langkah memerlukan perencanaan yang matang. Misalnya, seperti mengganti peralatan rumah tangga dalam skala besar hingga melakukan penanaman pohon.

Melansir dari NPR, Selasa (10/10/2023), berikut adalah jurus atau upaya sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi perubahan iklim:

1. Optimalkan Penggunaan AC untuk Mengurangi Dampak Lingkungan

Ilustrasi AC  (sumber: Pixabay)

Para insinyur menyatakan bahwa sistem AC umumnya dirancang untuk menjaga suhu dalam ruangan sekitar 20 derajat Fahrenheit lebih rendah dari suhu luar ruangan. Oleh karena itu, semakin panas cuaca, semakin besar usaha yang dilakukan oleh unit Anda untuk menurunkan suhu, dan semakin besar konsumsi daya yang terjadi.

2. Beralih Menggunakan Listrik untuk Memasak

Kompor listrik induksi - Image by StockSnap from Pixabay

Memasak menggunakan bahan bakar gas bukan hanya menghasilkan pelepasan bahan kimia berbahaya ke lingkungan, tetapi juga dapat menimbulkan risiko kesehatan jika dilakukan di dalam ruangan. Selain itu, studi menunjukkan bahwa kompor gas dapat memancarkan polutan bahkan dalam keadaan dimatikan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Konsumsi Makanan yang Lebih Ramah Lingkungan

Meskipun hal ini tergantung pada wilayah Anda dan ketersediaan lokal, terdapat beberapa panduan umum untuk mempertimbangkan dampak lingkungan dalam pilihan makanan Anda. Pertama, perhatikan konsumsi daging Anda.

Sapi merupakan penyumbang utama gas metana (faktor utama dalam perubahan iklim global). Menurut laporan WBUR, sebuah studi menunjukkan bahwa mengganti daging sapi dengan sumber protein lain dalam satu makanan sehari dapat mengurangi jejak karbon makanan seseorang hingga 48%.

4. Perbaiki Apa yang Anda Miliki Dibanding Menggantinya

Komunitas baju Nairobi gunakan limbah pakaian bekas untuk inspirasi bajunya untuk dijual di pasar Gikomba Afrika Timur. (Ilustrasi: Pixabay/Alan Frijns).

Anda dapat memperbaiki sepatu, pakaian, furnitur, dan bahkan beberapa perangkat elektronik untuk memastikan mereka bertahan lebih lama dan tidak berakhir di tempat pembuangan. Dengan memperhatikan perawatan dan pemeliharaan, Anda dapat memaksimalkan manfaat dari barang-barang yang Anda miliki.

5. Mencoba Untuk Menanam Pohon

<p>Ilustrasi menanam pohon. (Image by jcomp on Freepik)</p>

Tanaman, terutama pohon, berperan penting dalam mengatur suhu dan memperbaiki kualitas udara di sekitar halaman Anda. Penting untuk memilih jenis tanaman yang sesuai dengan kondisi lingkungan di daerah Anda untuk memastikan pertumbuhan yang optimal.

3 dari 4 halaman

6. Maksimalkan Potensi Ruang Terbuka Anda

Di wilayah di mana ketersediaan air menjadi perhatian utama, Anda dapat mempertimbangkan untuk mengganti rumput halaman dengan tanaman atau semak asli. Jika Anda menyukai estetika rumput, tinggikan potongan rumputnya dan biarkan potonganannya tetap di tempat untuk memberi nutrisi tambahan pada rumput.

Jika ingin melakukan perubahan, pertimbangkan untuk menambahkan taman sayur atau menanam tanaman asli daerah yang membutuhkan sedikit perawatan. Beberapa tanaman, seperti semanggi, membantu memperbaiki kualitas tanah dan mengeluarkan nitrogen dari udara.

Belajar dari praktik regeneratif yang telah digunakan oleh masyarakat adat bisa menjadi langkah awal yang bagus. Mengumpulkan benih pada akhir musim juga bisa menghemat uang dan membantu melestarikan keragaman varietas tanaman dalam menghadapi perubahan iklim.

7. Manfaatkan Potensi Atap Anda

Setiap rumah yang mendapat PLTS Atap diberi pelatihan untuk pengoperasian dan
perawatan serta perbaikan ringan

Pada awal musim panas ini, kebakaran di Lahaina, Maui Barat, menghancurkan sebagian besar rumah beratap merah, tetapi satu rumah dengan atap logam khusus selamat dengan kerusakan minimal. Pemiliknya mengakui bahwa atap tersebut turut berperan dalam keselamatan rumahnya, dan atap ini baru saja dipasang selama renovasi terakhir.

Jika menghemat biaya pendinginan adalah prioritas di wilayah Anda, penelitian menyarankan bahwa melukis atap dengan warna putih dapat menjadi cara ekonomis untuk mengurangi panas yang dirasakan selama musim panas.

Sesuai dengan paparan sinar matahari di rumah Anda, memasang panel surya di atap dapat menjadi investasi jangka panjang untuk mengurangi biaya energi dan mengurangi ketergantungan rumah Anda pada sumber energi tak terbarukan.

4 dari 4 halaman

8. Pertimbangkan Transportasi yang Anda Gunakan

Bagi banyak orang, membeli mobil baru mungkin tidak terjangkau dalam hal keuangan. Oleh karena itu, beralih ke kendaraan listrik atau mobil hybrid tidak dapat terjadi dalam waktu singkat.

Sementara itu, dengan biaya hidup yang tinggi mendorong sebagian orang untuk mencari pekerjaan yang lebih dekat, perjalanan pulang-pergi dapat memiliki dampak besar pada lingkungan. Salah satu solusi yang diambil oleh beberapa pekerja adalah menggunakan sepeda listrik.

Terlebih lagi, di daerah-daerah di mana sistem transportasi umum masih kurang berkembang, masyarakat telah bergabung untuk menyediakan layanan ride-sharing yang ekonomis bagi warga yang membutuhkan bantuan untuk berpergian.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini