Sukses

Spotify Akhiri Kontrak dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle, Diduga Gagal Penuhi Standar Produktivitas

Ketika perjanjian Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Spotify pertama kali diumumkan, itu disebut akan menghasilkan beberapa seri. Faktanya, hanya satu seri yang terwujud.

Liputan6.com, Washington - Spotify mengakhiri kesepakatan bernilai puluhan juta dolar dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle. Dalam pernyataan bersama, mereka mengatakan saling setuju untuk berpisah.

"Spotify dan Archewell Audio telah sepakat untuk berpisah dan bangga dengan seri yang kami buat bersama," sebut pernyataan bersama keduanya seperti dilansir The Guardian, Jumat (16/6/2023).

Kontrak Archewell Audio dan raksasa streaming Spotify menghasilkan satu seri berisi 12 episode podcast Archetypes, yang dimulai pada Agustus 2022 dan dipandu langsung Meghan Markle.

Kesepakatan dengan Spotify ini adalah salah satu perjanjian komersial utama yang dibuat Pangeran Harry dan Meghan Markle setelah mundur dari tugas kerajaan dan pindah ke Amerika Serikat (AS) pada tahun 2020.

Ketika diumumkan pada akhir 2020, Pangeran Harry mengatakan, "Podcast Archetypes akan memunculkan perspektif dan suara yang berbeda yang mungkin belum pernah Anda dengar sebelumnya."

Dalam podcast Archetypes, Meghan Markle telah berbincang dengan sejumlah tokoh terkenal seperti Serena Williams dan Mariah Carey, di mana mereka bicara soal stereotip terhadap perempuan.

Pada Desember, Archetypes memenangkan penghargaan podcast paling top di Penghargaan People's Choice di Los Angeles.

Pengumuman berakhirnya kesepakatan Spotify dan Archewell Audio datang sepekan setelah laporan Spotify memangkas 200 pekerja di divisi podcast. Mereka mengaku sedang memulai "penyesuaian strategis".

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mengembangkan Konten Archetypes di Platform lain

Juru bicara Archewell Audio seperti dilansir The Wall Street Journal mengatakan, "Meghan Markle terus mengembangkan lebih banyak konten untuk audiens Archetypes di platform lain."

Ketika perjanjian dengan Spotify pertama kali diumumkan, itu disebut akan menghasilkan beberapa seri. Faktanya, hanya satu seri yang terwujud.

Laporan media AS menyebutkan pasangan kerajaan itu gagal memenuhi tolok ukur produktivitas yang disyaratkan oleh Spotify dan karena itu tidak akan menerima nilai penuh dari kontrak tersebut.

Sejak berpisah dari keluarga Kerajaan Inggris, Pangeran Harry dan Meghan Markle berupaya memanfaatkan ketenaran global mereka untuk mandiri secara finansial.

Upaya yang mereka lakukan termasuk kesepakatan bernilai jutaan dolar dengan Netflix dan kontrak besar Pangeran Harry dengan Penguin Books, yang telah menghasilkan otobiografinya, "Spare".

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.