Sukses

Malaysia Mulai Total Lockdown, Pemerintah Siapkan Rp 138 Triliun

Malaysia mulai total lockdown pada 1 Juni 2021 selama dua pekan ke depan.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Negeri jiran Malaysia resmi memulai total lockdown pada Selasa (1/6/2021). Kebijakan ketat ini berlangsung selama dua pekan akibat peningkatan kasus COVID-19 dan varian baru. 

Pada Senin malam (31/5), Perdana Menteri Muhyiddin Yassin sempat memberikan keterangan nasional di televisi terkait keputusannya. Ia menegaskan bahwa tidak ingin sistem kesehatan di Malaysia runtuh akibat COVID-19. 

PM Yassin juga mengumumkan adanya dana lockdown (Pemerkasa Plus) sebesar 40 miliar ringgit (Rp 138 triliun) untuk tiga kepentingan masyarakat. 

"Pertama, mempertingkatkan kapasitas kesehatan umum, kedua meneruskan agenda Prihatin Rakyat, dan ketiga menyokong keberlangsungan perniagaan," ujar PM Yassin. 

Pada lockdown ini, aktivitas ekonomi yang boleh buka hanyalah yang bersifat esensial. Setelah dua minggu, Malaysia akan melonggarkan lockdown secara bertahap.

Keputusan ini berdasarkan rekomendasi Kementerian Kesehatan dengan pertimbangan seperti jumlah kasus COVID-19 dan keterisian ruang ICU. 

"Kerajaan akan memastikan kapasitas kesehatan umum diberikan keutamaan," ujar PM Yassin. 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Batas Travel

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.