Sukses

Buntut Skandal Pelecehan Seks, Tak Ada Pemberian Nobel Sastra Tahun Ini

Akademi Swedia yang bertugas memilih pemenang penghargaan Nobel Sastra mengumumkan tidak akan memberikan penghargaan 2018.

Jenewa - Akademi Swedia mengumumkan penundaan pemberian Nobel Sastra tahun ini, tetapi berharap untuk bisa melanjutkannya tahun depan.

Akademi Swedia yang bertugas memilih pemenang penghargaan Nobel Sastra mengumumkan tidak akan memberikan penghargaan 2018 karena adanya tuduhan pelecehan seks yang menggemparkan anggota Akademi.

"Kami merasa membutuhkan waktu untuk memulihkan kepercayaan publik sebelum pemenang berikutnya dapat diumumkan," ujar Anders Olsson, sekretaris tetap Akademi.

Ia mengatakan, keputusan Akademi tersebut adalah "untuk menghormati para pemenang Nobel Sastra di masa lalu dan masa depan, Yayasan Nobel dan publik."

Ini adalah yang pertama kalinya sejak masa perang 1943 dimana penghargaan bergengsi ini tidak diserahkan bagi pemenang.

Masalah internal Akademi Swedia dipicu oleh skandal pelecehan seks yang dikaitkan dengan Jean-Claude Arnault, tokoh budaya penting di Swedia, yang juga suami penyair Katarina Frostenson, seorang anggota akademi.

Akademi kemudian mengakui bahwa "perilaku yang tidak dapat diterima dalam bentuk keintiman yang tidak diinginkan" telah terjadi di jajarannya.

Tetapi cara Akademi menangani tuduhan tersebut telah merusak kredibilitas badan dan memaksa pemimpin perempuan pertamanya untuk mengundurkan diri.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.