Sukses

Model Seksi Hong Kong Siarkan Langsung Percobaan Bunuh Dirinya

Setelah berhasil diselamatkan, Ng Shuk Yi meminta maaf dan mengaku lupa tentang apa yang telah terjadi.

Liputan6.com, Hong Kong - Seorang model seksi di Hong Kong menyiarkan upayanya melakukan bunuh diri kepada para penonton di Facebook pada Senin malam, 16 Januari 2017. Ia memiliki sekitar 9.500 orang pengikut di situs jejaring sosial itu. 

Ng Shuk Yi (28) tampak limbung dan ia membicarakan persoalan-persoalan pribadinya selama hampir 1 jam sebelum kemudian memanjat pagar pembatas suatu gudang di pinggir laut dan melompat, demikian menurut Apple Daily.

Dikutip dari Asia One pada Rabu (18/1/2017), wanita cantik yang juga dikenal dengan nama panggung Yo Yo tersebut adalah seorang model freelance untuk HKBC Media.

Walaupun beberapa pengguna Facebook mencoba membujuknya, Ng bersikeras untuk mengakhiri hidupnya karena sedang menghadapi kesulitan. Ia mengaku "membenci dirinya sendiri."

Polisi, petugas pertahanan sipil, dan sejumlah rekannya bergegas menuju tempat kejadian di Kowloon tersebut.

Ia berhasil diselamatkan dari upaya bunuh diri setelah ditarik keluar dari air oleh para anggota pemadam kebakaran dan dibawa ke rumah sakit.

Model diketahui itu menikah dengan seorang pria yang dikenal dengan nama panggilan Icy Yeung, demikian menurut informasi yang tertera pada laman Facebook miliknya.

Setelah berhasil diselamatkan, Ng Shuk Yi meminta maaf dan mengaku lupa tentang apa yang telah terjadi. (Sumber Asia One)

Keesokan harinya, dari ranjang rumah sakit, ia melakukan siaran lagi melalui Facebook.

Kali ini, ia meminta maaf karena perilakunya dan mengaku menenggak alkohol sebelum kejadian tersebut.

Melalui video yang sama ia mengungkapkan penjelasan dokter tentang hipotermia yang dideritanya, sehingga ia tidak boleh langsung keluar dari rumah sakit.

Imbuhnya, "Saya minta maaf, sangat menyesal, tapi saya benar-benar lupa apa yang terjadi." Video upaya bunuh diri itu sendiri sudah dihapus dari Facebook.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tren Siaran Langsung Bunuh Diri

Di Hong Kong dan beberapa tempat lain, ada tren mengkhawatirkan tentang unggahan video ke media sosial oleh orang-orang yang mencoba bunuh diri atau mengumumkan niat untuk melakukannya.

Dalam jumlah yang mengkhawatirkan, cukup banyak mahasiswa meninggalkan pesan-pesan terkait bunuh diri melalui Facebook, sehingga muncul desakan agar pemerintah Hong Kong mengganti cara konseling yang ada sekarang, demikian menurut South China Morning Post.

Tahun lalu, seorang wanita berusia 19 tahun menghabisi nyawanya sendiri dengan melompat ke depan kereta yang sedang melaju di Paris sambil menyiarkan peristiwa itu secara langsung melalui media sosial Periscope.

Wanita Prancis itu sempat mengirimkan pesan teks kepada salah seorang temannya beberapa menit sebelum kematiannya. Melalui Periscope, ia juga memberikan alasannya melakukan tindakan itu.

Seorang remaja China lebih beruntung setelah menyiarkan langsung upayanya bunuh diri dengan cara membiarkan seekor ular kobra menggigit dirinya.

Saat itu, ia membeberkan perincian alamat rumah dan catatan bunuh diri. Netizen segera menanggapi siaran langsung itu dengan cara menghubungi polisi.

Setelah berhasil diselamatkan, Ng Shuk Yi meminta maaf dan mengaku lupa tentang apa yang telah terjadi. (Sumber Asia One)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.