Sukses

Unik, Minuman 'Wine' Khusus Untuk Kucing

Sebuah perusahaan minuman menciptakan wine non-alkohol khusus untuk kucing. Seperti apa rasanya?

Liputan6.com, Jakarta Pernah mengalami pulang ke rumah, menikmati segelas wine yang nikmat, dan kemudian terpikirkan seandainya kucing kesayangan kita juga bisa turut serta menikmati wine?

Tentu saja tidak bisa, karena alkohol sangat berbahaya bagi hewan peliharaan. Untuk mengakali itu, sebuah perusahaan bernama Apollo Peak kemudian menggagas pembuatan wine khusus untuk kucing

Dikutip dari Huffington Post pada Senin (20/6/2016), perusahaan yang berkedudukan di Denver, negara bagian Colorado, itu menciptakan minuman yang mirip wine, tapi isinya beda.

Misalnya, Pinot Meow dan MosCATo yang terbuat dari catnip organik (sejenis mint yang baunya disukai kucing), air, lalu diwarnai menggunakan bit organik.

Brandon Zavala, pendiri Apollo Peak, menjelaskan kepada Huffington Post, "Minuman itu dibuat seperti teh. Tapi kami ingin agar minuman itu terlihat mirip wine, kami ingin konsumen melihatnya sebagai wine sehingga mereka merasa sedang menikmati segelas wine bersama dengan hewan peliharaan mereka."

Zavala mengambil nama dua kucingnya, Apollo dan Peak, untuk menjadi nama perusahaan. Katanya, "Ceritanya aneh. Awalnya hanya sekedar kelakar dengan menempelkan label pada botol wine biasa."

Kemudian ia mendapat ilham, seandainya saja ada orang di luar sana yang ingin sajian seperti wine bagi kucing mereka.

Sebuah perusahaan minuman menciptakan wine non-alkohol khusus untuk kucing. Seperti apa rasanya? (Sumber Huffington Post)

Ia melakukan penelitian dan mendapati bahwa produk seperti itu sudah ada, yaitu Nyan Nyan Nouveau yang didengarnya secara viral sejak beberapa tahun lalu.

Tapi ada masalah besar dengan Nyan Nyan Nouveau. Misalnya, keberadaan yang hanya di Jepang. Tapi masalah utama adalah karena minuman itu dibuat dari bahan anggur yang bisa menjadi racun bagi kucing.

Sementara itu, pengayom hewan ASPCA menyebut bit sebagai bahan tak beracun bagi kucing. Zavala mengatakan bahwa produknya disetujui oleh dokter-dokter hewan setempat

Walaupun demikian, pemilik kucing harus memastikan kepada dokter hewan masing-masing, terutama jika sang kucing memilki penyakit bawaan sebelumnya.

Dokter hewan Katy Nelson dari The Pet Show mengatakan kepada Huffington Post melalui surel, "Jus bit tidak beracun bagi kucing (ataupun anjing), tapi selalu periksakan dengan dokter hewan sebelum memberikan sesuatu seperti ini."

"Jus bit diketahui dapat mengubah warna kencing kucing, jadi terutama bagi kucing atau anak kucing yang diabetes dengan pemantauan, hasil bacaannya bisa memberikan positif palsu."

Walaupun terdengar keren, tidak ada jaminan bahwa sang kucing akan menyukainya. Beberapa ekor kucing tidak bereaksi kepada catnip.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.