Sukses

Kontes Menantang, Hadiah Menginap di Kuburan Massal

Untuk event Halloween paling mengerikan, AirBNB menyelenggaran kontes dengan pemenang bisa menginap di kuburan terbesar di dunia.

Liputan6.com, Paris - Halloween sebentar lagi datang. Berbagai perusahaan besar dunia pun berlomba-lomba menghadirkan event paling mengerikan.

Sepertinya, tahun ini AirBNB menjadi pemenangnya. Perusahaan itu menawarkan kontes sekali seumur hidup untuk menikmati malam Halloween di Catacombs. Kuburan bagi enam juta orang yang terdiri dari kerangka manusia bertumpuk dan dijajarkan.

"Ingin perubahan dari acara Halloween yang itu-itu saja? Beralihlah dari kostum bajak laut dan goblin ke kuburan terbesar sedunia." Tulis penjelasan di situs resmi AirBNB.

Dikutip dari Huffington Post, pemenang yang beruntung dan satu tamunya akan mendapat kesempatan menelusri kuburan masal tersebut. Menikmati konser pribadi dan makan malam di tempat yang membuat bulu kuduk berdiri.

Kuburan masal ini merupakan pekuburan dari 6 juta jasad manusia. (foto: Huffington Post)

Paket hadiah meliputi kunjungan dari seorang pendongeng. Lokasi penginapan tidak memiliki televisi atau internet untuk menonton film horor-- namun Anda bisa mendengarkan penuturan kisah yang tidak kalah menyeramkan.

Pemenang akan menjadi orang (hidup) pertama yang menghabiskan malam di pekuburan masal.

Sedalam 20 meter dari bawah permukaan tanah, pekuburan masal merupakan bagian dari jaringan terowongan di bawah Paris yang pada awalnya dibangun untuk pertambangan batu kapur dan gips.

Orang-orang dikuburkan di pekuburan masal dengan cara disusun-susun kerangkanya. (foto: Huffington Post)

"Mayat dari lebih dari enam juta orang secara bertahap dipindahkan ke bawah tanah pada akhir abad 18 sampai pertengahan abad 19. Tanah kuburan di Paris kepenuhan. Dan ditutup karena masalah kesehatan umum," tulis BBC. "Ini juga didasarkan anggapan bahwa anggur dan susu membusuk karena pembususkan mayat di perkotaan."

Ada juga rintangan dalam pewujudan event. Beberapa penduduk menuding mayor Paris Anne Hidalgo "merusak kuburan". Namun Hidalgo merespon dengan menyatakan bahwa uang kontes akan digunakan untuk membiayai perbaikan yang diperlukan untuk melestarikan kuburan terkenal.

AirBNB diketahui membayar sejumlah 350 ribu euro (Rp. 5,45 milyar) untuk penggunaan privat ruang.
Sebagai kontes, peserta perlu menulis essay, yang menjelaskan bahwa mereka cukup berani untuk menginap di lokasi. (Ikr)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini