Sukses

Waspada Konsumsi Obat Penambah Stamina Ilegal Bisa Berujung Disabilitas Netra

Kondisi disabilitas netra bisa disebabkan berbagai hal, mulai dari bawaan lahir, kecelakaan, hingga konsumsi obat ilegal.

Liputan6.com, Jakarta Kondisi disabilitas netra bisa disebabkan berbagai hal, mulai dari bawaan lahir, kecelakaan, hingga konsumsi obat ilegal.

Menurut Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Reri Indriani, obat ilegal yang bisa menyebabkan hilangnya penglihatan adalah obat yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO).

Reri mengatakan bahwa obat tradisional yang mengandung bahan kimia didominasi obat-obatan yang mengklaim bisa meningkatkan stamina pria.

“Terkait kandungan bahan kimia obat (BKO) ini masih didominasi oleh sildenafil sitrat yaitu pada klaim penambah stamina pria,” ujar Reri dalam konferensi pers BPOM di Jakarta, Selasa (4/10/2022).

“Kandungan sildenafil pada obat penambah stamina pria bisa menyebabkan kehilangan penglihatan dan pendengaran,” tambahnya.

Selain itu, kandungan ini juga berkontribusi pada nyeri dada, pusing, pembengkakan mulut, bibir, dan wajah. Bisa pula memicu stroke, serangan jantung, bahkan kematian.

Bahan kimia obat pada klaim penyembuh batuk dan sakit tenggorokan yakni efedrin dan pseudoefedrin juga bisa membawa dampak buruk. Dampaknya termasuk pusing, sakit kepala, mual, gugup, tremor, kehilangan nafsu makan, iritasi lambung, alergi. Termasuk pula gatal-gatal dan ruam, kesulitan bernapas, sesak di dada, pembengkakan di wajah, dan kesulitan buang air kecil.

Sedangkan, bahan kimia obat pada klaim pegal linu yakni deksametason, parasetamol, dan fenilbutazon dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan, osteoporosis, gangguan hormon. Bisa pula berujung hepatitis, gagal ginjal, dan kerusakan hati.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mengamankan 41 Produk Obat Mengandung BKO

Sebelumnya, BPOM telah mengamankan 41 item produk obat tradisional mengandung bahan kimia dan 16 item kosmetik mengandung bahan berbahaya atau dilarang.

Produk-produk ilegal ini ditemukan dan disaring berdasarkan hasil sampling dan pengujian rutin periode Oktober 2021 hingga Agustus 2022.

Produk-produk itu pun sudah ditarik dari peredaran karena membahayakan kesehatan masyarakat. Sedangkan, para pelaku usaha diberikan pembinaan.

“Total temuan obat tradisional dan suplemen kesehatan ilegal dan/atau mengandung BKO selama periode Oktober 2021 hingga Agustus 2022 sebanyak lebih dari 658.205 pieces dengan nilai keekonomian sebesar Rp27,8 miliar,” kata Reri.

BPOM juga menindaklanjuti temuan berdasarkan laporan beberapa otoritas pengawas obat dan makanan negara lain. Berdasarkan laporan tersebut, sebanyak 95 obat tradisional dan suplemen kesehatan mengandung BKO. Serta sebanyak 46 kosmetika ditarik dari peredaran karena mengandung bahan dilarang, cemaran mikroba, ataupun merupakan kosmetika palsu.

Semua produk yang dilaporkan melalui mekanisme laporan dari otoritas pengawas obat dan makanan negara lain tersebut merupakan produk yang tidak terdaftar di BPOM.

3 dari 4 halaman

Daftar 41 Obat Ilegal Mengandung BKO

Daftar nama obat yang diamankan BPOM Hari Ini adalah:

1. Delias (Ke Cie Siao Chuan Yen).

2. Gan Mao Tong Kaplet

3. Delcingfungsan Powder

4. Pegal Linu Raja Madu Klanceng Plus

5. Pi Yen Pian

6. Asam Urat

7. Guci Emas

8. New Cobra Mas

9. Pemikat

10. Samuraten

11. Super Kecetit Asam Urat

12. Wantong Pegel Linu

13. Ramuan Pak Kumis 120 ml

14. Xian Ling

15. Tou Gubao

16. Jamu "Daun Dewa" Asam Urat

17. Jamu "Daun Dewa" Pegel Linu

18. Bintang Dua Mustika Dewa

19. Greeng Jos Kopi BAPAK

20. Kopi Cethot.

4 dari 4 halaman

Selanjutnya

21. Kuat Lelaki Suromadu 100 ml

22. Lalake

23. Metal-X

24. Urat Madu Black

25. Kaplet C-100

26. Africa Black Ant

27. Herb Viagra

28. Viagra Gold

29. Obat Kuat dan Tahan Lama Urat Jantan

30. Hammer of Thor

31. Kopi Rempah Grenk

32. Beruang Putih

33. Tangkur Ganas

34. Obat Sakit Gigi Kombinastan

35. Obat Gatal-Gatal Cap Cobra

36. Ramping Herbal Alami RHA

37. Pinky

38. Slim By Mimo

39. GS Serbuk Guna Sehat

40. Gaining Weight Capsule

41. Tang Bing Yao.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.