Sukses

Penulis di Inggris Ungkap Alasan Waktu Begitu Berharga Bagi Penyandang Disabilitas

Bagi sebagian orang waktu lebih penting daripada uang. Namun, bagi penyandang disabilitas, waktu menjadi lebih penting lagi di tingkat yang lebih tinggi, kata penulis difabel Inggris, Emma Purcell.

Liputan6.com, Jakarta Bagi sebagian orang waktu lebih penting daripada uang. Namun, bagi penyandang disabilitas, waktu menjadi lebih penting lagi di tingkat yang lebih tinggi, kata penulis difabel Inggris, Emma Purcell.

Banyak penyandang disabilitas memerlukan lebih banyak waktu dalam melakukan kegiatan sehari-hari ketimbang non difabel. Orang tanpa disabilitas tidak menyadari pekerjaan sederhana seperti mandi, makan, dan sebagainya adalah pekerjaan yang tidak sesederhana itu bagi penyandang disabilitas.

Dalam beberapa kegiatan, difabel cenderung membutuhkan waktu lebih lama dari non difabel misalnya saat perawatan pribadi, perawatan di pagi hari, dan perawatan di malam hari.

“Perawatan pribadi saya menyita sebagian besar waktu saya. Bagi kebanyakan orang, pergi ke toilet, mandi dan berpakaian bisa memakan waktu beberapa menit. Bagi saya, di hari biasa, saya menghabiskan waktu hingga tiga jam untuk bersiap-siap,” kata Emma mengutip Disability Horizons, Senin (17/8/2020).

Simak Video Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Perawatan Pagi

Di pagi hari, penyandang cerebral palsy ini membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk mandi, berpakaian, dan minum obat.

Kegiatan pagi dimulai dengan melepaskan sistem tidur yang dibutuhkannya yang mencakup penyangga lutut, penyangga tubuh, dan bantal. Setelah itu, ia menggunakan tisu bayi untuk membasuh pantat dan ketiak dilanjutkan dengan memakai pakaian.

“Ini semua dilakukan dengan berbaring di tempat tidurku.”

Setelah berpakaian, ia diangkat ke kursi roda, memasang sabuk pengaman dan tali pengikat kaki, dan mengenakan jaket jika ia membutuhkannya. Tak lupa menyisir rambut dan memakai kacamata.

“Selanjutnya, saya menuju ke ruang tengah untuk minum obat saya. Salah satu obat saya adalah Omeprazole, yang membantu mengatasi refluks muntah. Saya perlu minum pil ini saat perut kosong dan oleh karena itu perlu menunggu 30 menit lagi sebelum sarapan. Setelah saya makan, saya bisa menyikat gigi dan menyeka wajah saya.”

3 dari 3 halaman

Perawatan Malam dan Mandi

Rutinitas malam biasanya memakan waktu sekitar 30 menit. Ia cenderung melakukan perawatan badan bagian atas di kursi roda kemudian bagian bawah di tempat tidur. Ia kemudian harus mengatur sistem tidurnya lagi, minum obat dan menyikat gigi.

“Sesekali saya mandi malam yang bisa memakan waktu hingga satu jam. Saya lebih suka mandi di malam hari karena lebih mudah memakai piyama saat saya masih lembab dan saya bisa langsung tidur setelahnya.”

Mengangkat kursi mandi, melepas pakaian, dan pergi ke kamar mandi saja membutuhkan waktu sekitar 15 menit. Ia kemudian kembali ke kamar untuk mengeringkan diri dan berpakaian.

Rutinitas ini juga mencakup pekerjaan tambahan, seperti mengeringkan rambut dan memotong kuku. Kadang-kadang, ia juga mewarnai rambut yang membutuhkan waktu setengah jam lagi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.