Sukses

5 Kesalahan Komunikasi Ini Dapat Merusak Hubungan Anda dengan Pasangan

Amanda Twiggs, Pakar Perkawinan dan Hubungan Bersertifikat membagikan dalam unggahan Instagram terbarunya lima kesalahan komunikasi umum yang dapat merusak hubungan Anda.

Liputan6.com, Jakarta Hubungan yang sehat bergantung pada komunikasi yang efektif. Itu adalah sumber kehidupan yang membuat koneksi dan pemahaman tetap hidup. Namun, terlepas dari upaya terbaik kami, kesalahan komunikasi tertentu dapat menyusup dan merusak pondasi yang telah kami bangun dengan orang yang kami cintai. 

Pasangan yang berjuang untuk berkomunikasi biasanya memiliki konflik kronis yang belum terselesaikan, sehingga sulit untuk menangani masalah seperti uang, keintiman seksual, anak-anak dan pekerjaan. 

Meski komunikasi yang baik antar pasangan terlihat berbeda dalam setiap hubungan, ada beberapa prinsip dasar yang perlu diingat. Selain dasar-dasarnya, ada juga beberapa kesalahan umum yang harus kamu waspadai dalam sebuah hubungan. 

Amanda Twiggs, Pakar Perkawinan dan Hubungan Bersertifikat membagikan dalam unggahan Instagram terbarunya lima kesalahan komunikasi umum yang dapat merusak hubungan Anda. Dilansir dari Hindustan Times, berikut ulasannya:

1. Menggunakan "Selalu" dan "Tidak Pernah"

Ketika kita menggunakan ini dalam komunikasi kita berbohong karena sebenarnya tidak ada yang namanya “selalu” atau “tidak pernah”. Ini pemikiran yang hitam-putih. Jadi jangan terjebak dalam komunikasi seperti ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

2. Menyalahkan Pernyataan

Mengatakan "Kamu membuatku merasa…" bisa membuat pasanganmu merasa disalahkan dan bisa memicu sikap defensifnya. Selain itu, tidak ada yang membuat orang merasakan hal tertentu. Mereka mungkin mengaktifkan perasaan di dalam diri Anda, tetapi mereka tidak menciptakannya. Anda bertanggung jawab atas pikiran, perasaan, dan tindakan Anda sendiri.

3 dari 5 halaman

3. Harapan yang Tidak Jelas

Pasangan Anda bukan pembaca pikiran. Berpikir mereka harus "hanya tahu" apa yang Anda inginkan atau butuhkan adalah jebakan yang akan membawa kesengsaraan. Jika Anda menginginkan sesuatu yang spesifik, katakan saja. Komunikasi yang jelas mengalahkan asumsi dan harapan yang tidak jelas.

4 dari 5 halaman

4. Silent Treatment

Ini adalah cara yang sangat cepat untuk membuat pasangan Anda cemas dan mengejar Anda lebih keras untuk mendapatkan jawaban. Jika Anda melakukannya, itu mungkin karena hal itu dilakukan pada Anda sebagai seorang anak. Bagaimana rasanya?

5 dari 5 halaman

5. Ancaman untuk Putus

Mungkin ini tidak akan berhasil di antara kalian. Dengan mengatakannya di saat marah, menyebabkan ketidakamanan dalam hubungan Anda dan mengaktifkan respons ancaman pasangan Anda. Ancaman impulsif ini bisa menggoyahkan kepercayaan. Kemarahan sesaat seharusnya tidak membahayakan keamanan hubungan Anda.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.