Sukses

Hanya Pakai Sarung Tangan, Perawat Ini Atasi Rasa Kesepian Pasien Covid-19

Perawat di sebuah rumah sakit di Brasil, memiliki cara unik agar pasien Covid-19 tidak merasa kesepian saat isolasi.

Liputan6.com, Brasil - Pandemi Corona Covid-19 memang telah mengubah kehidupan sosial individu di dunia. Tekanan yang berlangsung selama pandemi tentu akan mengganggu kesehatan fisik dan mental banyak individu.

Hal itu tentu semakin dirasakan individu yang terinfeksi Covid-19. Pasien Covid-19 harus menghabiskan hari-hari mereka dalam isolasi, bahkan jauh dari orang yang mereka cintai.

Kondisi tersebut sering menyebabkan kesepian dan kebosanan kronis, yang jika cukup lama bisa berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental.

Mengingat ancaman itu semakin meningkat di kalangan pasien, para perawat di sebuah rumah sakit di Brasil, memiliki cara unik agar pasien Covid-19 tidak merasa kesepian saat isolasi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Hanya Menggunakan Sarung Tangan Sekali Pakai

Perawat mengklaim bahwa yang dibutuhkan pasien hanyalah seseorang untuk merangkul mereka dan memberi tahu mereka bahwa apa yang dialaminya akan berlalu.

Melansir dari India Times, Jumat (16/4/2021),para perawat tidak menggunakan teknologi apa pun. Yang mereka lakukan hanyalah mengisi sarung tangan sekali pakai dengan air hangat yang menyerupai suhu tangan manusia.

Kemudian sarung tangan tersebut diletakkan di antara jari-jari pasien seperti menggenggam, sehingga pasien tidak merasa sendiri.

 

3 dari 3 halaman

Dibagikan di Twitter

Inovasi yang dilakukan para perawat itu dibagikan pengguna Twitter Sadiq Sameer Bhat dari Gulf News.

"Perawat mencoba menghibur pasien yang terisolasi di bangsal isolasi Covid-19 Brasil. Dua sarung tangan sekali pakai yang diikat, penuh dengan air hangat, meniru kontak dengan manusia," keterangan dalam unggahannya.

Cara sederhana ini tentu sangat membantu para pasien untuk mengatasi efek merugikan dari kesehatan mental yang disebabkan virus Corona.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.