Sukses

Waspada Saat Membeli Air Galon Isi Ulang yang Rentan Pemalsuan

Masyarakat perlu waspada ketika memilih atau membeli air galon isi ulang, sebab bukan tidak mungkin air galon yang Anda konsumsi adalah palsu.

Liputan6.com, Jakarta - Masyarakat sebaiknya hati-hati dalam memilih atau membeli air galon isi ulang. Sebab bukan tidak mungkin, air galon isi ulang yang Anda konsumsi adalah palsu.

Seperti yang terjadi belum lama ini, Polres Magetan, Jawa Timur baru saja mengamankan dua tersangka yang diduga memalsukan galon isi ulang air mineral merek Aqua.

Kedua pelaku mengisi ulang air mineral merek Aqua dalam galon air isi ulang biasa, diduga tutup galon air isi ulang Aqua dapat mudah dicongkel dengan menggunakan alat yang dimodifikasi. Kedua pelaku memasarkan air mineral Aqua galon palsu itu ke toko - toko di kota Magetan dan Ngawi Jawa Timur.

Kepala Satuan Reskrim Polres Magetan AKP Ryan Wira Raja Pratama mengatakan kedua tersangka adalah EW (31) dan AS (27). Keduanya merupakan warga Kabupaten Ngawi.

"Keduanya diamankan petugas karena memalsukan air isi ulang galon merek Aqua dengan air isi ulang di depot biasa," kata AKP Ryan kepada Antara, Rabu (2/12/2020).

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Modusnya

Menurut Ryan, aksi penipuan kedua tersangka terungkap setelah polisi mendapati laporan masyarakat. Kemudian polisi melakukan pengintaian kedua tersangka saat beraksi dan ditangkap di wilayah Kecamatan Karangrejo, Magetan.

Modus dari dua pemuda yang bekerja di sebuah distributor air mineral Ngawi tersebut adalah mengisi galon kosong Aqua dari konsumen dengan air di depot isi ulang biasa. Selanjutnya, tutup galon diganti dengan tutup merk Aqua asli yang ia bawa dari rumah.

 

3 dari 3 halaman

Tersangka Tergiur Keuntungan yang Besar

Adapun tutup galon Aqua asli tersebut diperoleh tersangka dengan mengumpulkan sendiri. Ia membuka tutup galon Aqua dengan menggunakan kayu dan paku yang sudah dimodifikasi sehingga tutup galon Aqua tidak rusak.

Lebih lanjut AKP Ryan menjelaskan, aksi nekat tersebut dilakukan karena tergiur keuntungan yang besar. Tersangka melakukan isi ulang air depot isi ulang dengan membayar Rp 3000.

Kemudian tersangka menjual air mineral Aqua galon palsu tersebut seharga Rp 16.500 per satu galon atau untung Rp 13.500 per galon-nya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.