Sukses

Kumpulan Hoaks Catut Nama Menag Yaqut Cholil Qoumas, Bikin Kiblat Baru hingga Dana Haji Dipakai IKN

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjadi salah satu pejabat yang kerap disasar hoaks. Hoaks ini muncul dalam beragam tema dan tersebar di media sosial

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjadi salah satu pejabat yang kerap disasar hoaks. Hoaks ini muncul dalam beragam tema dan tersebar di media sosial

Lalu apa saja hoaks catut nama Menag Yaqut Cholil Qoumas? Berikut beberapa di antaranya:

1. Cek Fakta: Hoaks Judul Artikel Menag Minta Masyarakat Ikhlaskan Dana Haji untuk IKN

Beredar di media sosial postingan judul artikel yang menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat mengikhlaskan dana haji dipakai pemerintah untuk IKN. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 30 Mei 2024.

Pada postingannya terdapat artikel dengan foto Menag Yaqut Cholil Qoumas berjudul "Menag minta masyarakat iklaskan dana haji dipakai Pemerintah untuk IKN"

Akun itu menambahkan narasi:

"Klu dana haji di minta untuk ikn,, sama saja bilang umat islam di indonesia di larang naik haji,,, rezim seperti ini mending di bibarin,,, ini negara mayoritas islam,,, .? Ini menag dr jabat banser sampai skarang ga ada kontribusi pemikiran yg menguntungkan umat,, rakyat kok di percaya,,, otak mana otak..?"

Lalu benarkah postingan judul artikel yang menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat mengikhlaskan dana haji dipakai pemerintah untuk IKN? Simak dalam artikel berikut ini...

2. Cek Fakta: Hoaks Petinggi Ansor Minta Menag Yaqut Pindah Sholat Jumat ke Hari Sabtu

Beredar di media sosial postingan artikel yang mengklaim petinggi Ansor meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memindahkan sholat Jumat ke hari Sabtu. Postingan ini beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 22 Februari 2023.

Dalam postingannya terdapat gambar artikel berjudul "Petingi Ansor minta Ke menteri yakut sholat Jumat pindah di hari Sabtu"

Akun itu menambahkan narasi:

"Konon katanya hari jumaat bukan di majukan sehari tapi justru mundur sehari, jadi kalau masehi hari jumat itu artinya sudah sabtu. Jadi jum'atan itu di hari Kamis masehi.dalilnya.Awal hari dari mekah .Serta berdasarkan sejarah perjanjian antara aku dan dia di kapal roemroyen.

Saya bisa bicara begini karena dulu waktu SD sangat menyukai pelajaran mengarang , akhirnya saya bisa mengarang cerita ini."

Lalu benarkah postingan artikel yang mengklaim petinggi Ansor meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memindahkan sholat Jumat ke hari Sabtu? Simak dalam artikel berikut ini...

3. Cek Fakta: Hoaks Menag Yaqut Cholil Qoumas Bakal Bikin Kiblat Baru untuk Umat Islam Nusantara di China

Beredar di media sosial postingan yang menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas akan membangun kiblat baru bagi umat Islam nusantara di China. Postingan ini beredar sejak beberapa waktu lalu.

Salah satu akun ada yang mempostingnya di Facebook. Akun itu mengunggahnya pada 18 April 2022.

Dalam postingannya terdapat judul artikel berita dari Sindonews.com berjudul "Menag Yaqut: Saya Pastikan Pembangunan Kiblat Yang baru Untuk Umat Islam Nusantara. Akan Segera Di Bangun Dan Kami Sudah Bekerja Sama dgn Pemerintahan China. Dan Lokasi Pembangunannya Bertempat di China."

Lalu akun tersebut menambahkan narasi:

"Makin menjadi jadi ni orang 1.Menag rasa komunis......"

Lalu benarkah postingan yang menyebut Menag Yaqut Cholil Qoumas akan membangun kiblat baru bagi umat Islam nusantara di China? Simak dalam artikel berikut ini...

2 dari 2 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun , tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Video Terkini