Sukses

Cek Fakta: Klarifikasi McDonalds Tempelkan Pengumuman Pelanggan Terkait Dukungan pada Israel

Beredar di media sosial postingan McDonalds menempelkan pengumuman pada pelanggan bahwa mereka mendukung Israel dan tidak peduli dengan kondisi Palestina.

Liputan6.com, Jakarta - Beredar di media sosial postingan McDonalds menempelkan pengumuman pada pelanggan bahwa mereka mendukung Israel dan tidak peduli dengan kondisi Palestina. Postingan itu beredar sejak pekan lalu.

Salah satu akun ada yang mengunggahnya di Facebook. Akun itu mempostingnya pada 28 Maret 2024.

Dalam postingannya terdapat foto outlet McDonalds yang dinding kacanya diberikan tulisan sebagai berikut:

"Upwards of 30.000 civillians have been murdered so far, during the genocide in Gaza. Congratulations to the IDF!

We are proud to say that McDonalds supplies the Israeli military with free meals, especially while the rest of Gaza starves. We simply do not care. Thank you for your custom"

Atau dalam Bahasa Indonesia

"Lebih dari 30.000 warga sipil telah dibunuh sejauh ini, selama genosida di Gaza. Selamat kepada IDF!

Kami bangga mengatakan bahwa McDonalds memasok makanan gratis kepada militer Israel, terutama ketika wilayah Gaza lainnya kelaparan. Kami tidak peduli. Terima kasih atas kebiasaanmu"

Akun itu menambahkan narasi "Pemberitahuan Pelanggan dari McDonald's#BoikotMcDonald"

Lalu benarkah postingan McDonalds menempelkan pengumuman pada pelanggan bahwa mereka mendukung Israel dan tidak peduli dengan kondisi Palestina?

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri dan menemukan artikel dari Lembaga Pemeriksa Fakta, Misbar berjudul "The Poster in McDonald’s Was Placed by Activists, Not the Company" yang tayang pada 29 Maret 2024.

Dalam artikel itu dijelaskan bahwa pertama kali poster pengumuman itu ditemukan di salah satu cabang McDonalds di Glasgow City, Skotlandia.

Namun bukan McDonalds yang menempelkan pengumuman itu melainkan aktivis Palestina yang tergabung dalam "artworkersforpalestinescotland".

Dalam akun Instagramnya @artworkersforpalestinescotland menjelaskan mereka membuat poster pengumuman itu sebagai bentuk dukungan pada Palestina. Poster itu juga dapat dicetak secara cuma- cuma sebagai ajakan untuk memboikot McDonalds.

Hal itu disampaikan dalam unggahan pada 25 Maret 2024 dengan narasi sebagai berikut:

"Print your own! Pdf in bio!! It’s time to escalate the boycott of McDonalds!

These Customer Notice stickers we made have gone up in McDonalds across Glasgow. A pdf is in our linktree for you to print as posters or stickers.

Starbucks ones coming soon…"

atau dalam Bahasa Indonesia

"Cetak sendiri! Pdf di bio!! Saatnya meningkatkan boikot terhadap McDonalds!

Stiker Pemberitahuan Pelanggan yang kami buat ini telah dipasang di McDonalds di seluruh Glasgow. Pdf ada di pohon tautan kami untuk Anda cetak sebagai poster atau stiker.

Starbucks akan segera hadir…"

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by @artworkersforpalestinescotland

Sumber:

https://misbar.com/en/factcheck/2024/03/29/the-poster-in- mcdonaldrsquos-was-placed-by-activists-not-the-company

https://www.instagram.com/p/C46ED-xoX7I/?img_index=1

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Postingan McDonalds menempelkan pengumuman pada pelanggan bahwa mereka mendukung Israel dan tidak peduli dengan kondisi Palestina adalah tidak benar. Faktanya poster pengumuman itu ditempelkan oleh aktivis pembela Palestina di Glasgow, Skotlandia.

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini