Sukses

Hoaks Terkini Seputar Pembagian Uang, dari Rp 10 hingga 27 Juta

Berikut kumpulan hoaks pembagian uang

Liputan6.com, Jakarta- Informasi pembagian uang beredar kembali di tengah masyarakat dengan kemasan yang beragam, baik dengan mengklaim berupa subsidi hingga bantuan tunai.

Kabar tersebut tentu menarik untuk diikuti sebab nilai nominal yang ditawarkan hingga puluhan juta rupiah. Namun, sebaiknya kita tidak langsung mempercayainya sebab sebagian informasi tersebut merupakan hoaks dengan modus penipuan dan pencurian data pribadi.

Untuk memudahkan masyarakat mengenali hoaks seputar pembagian uang, Cek Fakta Liputan6.com telah melakukan penelusuran pada sejumlah informasi seputar pembagian uang.

Berikut kumpulan hoaks pembagian uang terkini hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.

1. BPJS Kesehatan Bagikan Bantuan Rp 27 Juta

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi BPJS Kesehatan memberikan bantuan sebesar Rp 27 juta. Informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Informasi BPJS Kesehatan memberikan bantuan sebesar Rp 27 juta berupa tulisan yang mengarahkan penerima pesan untuk memasuki tautan halaman situs atau menghubungi nomor WhatsApp.

"Assalamu alaikum

kami dan BPJS

mengucpkan selamat no anda terplih mendaptkan bantuan 27JT

yg kmi undi scra acak

ID pemenang anda (BP45J9S) silahkan verifikasi kode anda

Di ADMIN kami

clik link dibawah

bit.ly/3Fa9emm

atau WhatsApp:+6283867132777 TERIMAKASIH"

Benarkah informasi BPJS Kesehatan memberikan bantuan sebesar Rp 27 juta? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hoaks Berikutnya

2. Pertamina Bagikan Subsidi Energi Rp 10 Juta dengan Mengisi Kuesioner

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi PT Pertamina (Persero) bagikan subsidi dari Rp 10 juta pemerintah. Informasi tersebut beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Informasi Pertamina bagikan subsidi energi sebesar Rp 10 juta berupa tautan sebagai berikut.

Jika tautan tersebut diklik maka muncul halaman situs yang terdapat tulisan sebagai berikut.

"🎉Pertamina Government energy subsidies!🎊                                                      16 June, 2022

Congratulations!Pertamina Government energy subsidies!

Through the questionnaire, you will have a chance to get 10000000 Rupiah ."

Dalam halaman situs tersebut kita diarahkan untuk mengisi sejumlah pertanyaan kuesioner.

Benarkah Pertamina bagikan subsidi energi sebesar Rp 10 juta? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com di sini.

 

3. Pendaftaran Penerima Bantuan Sosial PKH Tahap 2

Informasi tentang pendaftaran penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) tahap 2 beredar di media sosial. Informasi tersebut beredar lewat pesan berantai di aplikasi percakapan WhatsApp sejak 21 Juni 2022.

Pesan berantai itu berisi tata cara mendaftarkan diri untuk menerima bantuan PKH tahap 2. Penerima pesan diminta untuk mendaftarkan diri dengan mengklik sebuah tautan.

Setelah berhasil mendaftar, bantuan PKH tahap 2 diklaim akan cair dalam waktu 24 jam. Berikut isi pesan berantainya:

"🔔🔔🔔

*TELAH DIBUKA PENCAIRAN BANTUAN PKH TAHAP 2!*

Segera Daftarkan Diri Anda Sebelum Ditutup

1. Pencairan Bantuan tidak di pungut biaya sepeserpun

2. Buka websitenya dan segera daftarkan Diri Anda Untuk Klaim Bantuan PKH Tahap 2

3. Batas Pendaftaran Sampai Dengan 30 Juni 2022

Klik Pada link dibawah untuk mendaftar

https://pkh22.my.id/?v=105GigaBytes

Setelah mendaftar pada link di atas, Bantuan PKH Tahap 2 akan disubsidikan setelah 24 jam," demikian narasi dalam pesan berantai tersebut.

Benarkah dalam pesan berantai itu berisi tata cara mendaftarkan diri untuk mendapatkan bantuan sosial PKH tahap 2? Simak hasil penelusurannya di halaman berikut ini.

 

3 dari 4 halaman

Hoaks Selanjutnya

4. KAI Bagikan Rp 20 Juta dengan Syarat Isi Kuesioner

Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) membagikan uang Rp 20 juta dengan mengisi kuesioner.

Informasi PT KAI bagikan uang Rp 20 juta dengan mengisi kuesioner beredar lewat aplikasi percakapan WhatsApp, berupa tautan sebagai berikut "merchandisecompress.top/Indonesianlways/tb.php?nzalyoim1654405026585".

"🎉Indonesian Railways Company Transport Allowance!🎊                                                                  5 June, 2022

Congratulations!

Indonesian Railways Company Transport Allowance!

Through the questionnaire, you will have a chance to get 20000000 Rupiah ."

Dalam halaman situs tersebut mengarahkan mengisi pertanyaan yang telah ditentukan.

Benarkah informasi PT KAI bagikan uang Rp 20 juta dengan mengisi kuesioner? Simak hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com dalam halaman berikut ini.

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.