Sukses

Liga 1 2023/2024 Segera Bergulir, LIB Perkenalkan Mekanisme Baru

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus memperkenalkan mekanisme anyar yang akan diterapkan pada kompetisi Liga 1 2023/2024. Ajang sepak bola kasta tertinggi nantinya bakal memberlakukan regular series serta championship series yang mempertemukan tim-tim terbaik di Liga 1.

Liputan6.com, Jakarta - Kompetisi Liga 1 2023/2024 akan bergulir dalam waktu dekat. Kompetisi musim ini dijadwalkan berlangsung pada 1 Juli 2023 mendatang.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) Ferry Paulus memperkenalkan mekanisme anyar yang akan diterapkan pada kompetisi 2023/2024. Ajang sepak bola kasta tertinggi nantinya bakal memberlakukan regular series serta championship series yang mempertemukan tim-tim terbaik di Liga 1. 

Sebagaimana diketahui, wacana perubahan mekanisme Liga 1 2023/2024 memang sudah santer digaungkan sejak beberapa waktu lalu. 

Mengacu pada hasil sarasehan bersama PSSI, klub-klub Liga 1 setuju menggunakan format full kompetisi dengan adanya play-off yang menampilkan persaingan empat tim teratas (top four) di babak grand final. 

Mekanisme tersebut rupanya bakal resmi diterapkan dalam kompetisi musim 2023/2024. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Ferry Paulus dalam konferensi pers launching Liga 1 di SCTV Tower, Senayan, Kamis (15/6/2023). 

"Memang liga ke depan akan membuat format yang sedikif lebih cantik. (Nanti akan) ada yang namanya regular series kemudian ada yang namanya champions series," papar Ferry terkait mekanisme baru Liga 1. 

"Jadi reguler series itu 34 weeks dan 306 pertandingan seperti yang lalu-lalu, kemudian empat tim terbaik ranking 1-4 di regular series akan berkompetisi di championship series." 

"Championship series ini merupakan tempat berkompetisi untuk mendapatkan slot (tampil) di Liga Champions Asia dan AFC," tambahnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Liga 1 Gunakan VAR Mulai Februari

Tak hanya membuat perbaikan dari segi mekanisme, PSSI bersama PT LIB juga telah menyiapkan pembaruan teknologi dalam rangka mendukung pelaksanaan Liga 1 2023-2024. 

Ferry Paulus mengeklaim Virtual Assitance Referee (VAR) bakal mulai diterapkan sekitar bulan Februari, sesuai dengan amanat Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Adapun langkah menjadi salah satu bentuk upaya transformasi untuk meningkatkan kualitas sepak bola Tanah Air. 

"Tadi yang Ketua Umum sampaikan, secara looks (Liga 1) juga harus baik. Kita sudah melakukan persiapan untuk VAR, Insyaallah bulan Februari sudah bisa terlaksa di seluruh stadion," tutur Dirut PT LIB. 

"Investasi ini memang tidak kecil. Akan tetapi terlepas daripada investasi tadi, yang jauh lebih penting ialah bahwa sarana dan prasarana dari stadion juga diperbaiki. Ini campur tangan dari pemerintah." 

"Kita melakukan suatu pembenahan, perbaikan, peningkatan, dan juga transformasi untuk menjadikan (Liga 1 sebagai) tontonan yang sangat menarik dalam tiap pertandingan," tambah Ferry.

3 dari 3 halaman

EMTEK Jadi Pemegang Hak Siar Liga 1

Sebagai informasi, EMTEK Grup kembali didapuk sebagai pemegang hak sir Liga 1 2023/2024. Sebanyak total 306 ditambah 8 pertandingan kompetisi sepak bola kasta tertinggi Tanah Air bakal disiarkan melalui saluran televisi Indosiar dan platform OTT Vidio. 

Adapun secara spesifik, terdapat total 213 laga yang ditayangkan secara simultan di kedua channel. Sementara itu, sebanyak 101 laga sisanya hanya eksklusif tayang di Vidio. 

"EMTEK akan menayangkan seluruh pertandingan. Jadi ada 306 pertandingan ditambah 8 pertandingan akan kami tayangkan semuanya live di Indosiar dan Vidio," papar Director Programming SCM Harsiwi Achmad dalam konferensi pers di SCTV Tower, Senayan, Kamis (15/6/2023).

"Kalau dari jadwal yang dikirimkan ke kami, nanti akan ada 213 pertandingan yang live di indosiar dan simultan dengan Vidio, kemudian ada 101 yang eksklusif di Vidio, sehingga memang semua masyarakat Indonesia harus berlangganan di Vidio kalau mau nonton seluruh pertandingan," tambah dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini