Sukses

Alberto Puig: Pilihan Mudah untuk Marc Marquez Tak Ikut Balapan MotoGP 2022

Manajer Respol Honda, Alberto Puig mengatakan tidak ikut balapan di MotoGP Italia merupakan sebuah keputusan yang paling mudah diambil untuk Marc Marquez.

Liputan6.com, Jakarta Manajer Respol Honda, Alberto Puig, telah mengkonfirmasi bahwa pembalap penguji HRC, Stefan Bradl akan kembali menggantikan Marc Marquez selama pemulihan pembalap Spanyol itu dari operasi yang akan dijalani mendatang. 

Setelah berjuang dengan kelemahan yang sedang berlangsung dan masalah gerakan di lengan kanannya, yang telah menjalani tiga operasi sejak patah tulang pada Juli 2020, Marquez menerima lampu hijau untuk operasi lebih lanjut pada hari Jumat (3/6/2022) di MotoGP Italia

“Kami telah menganalisis kemungkinan operasi lain cukup lama dan akhirnya akhir pekan ini kami mendapat lampu hijau dari pada dokter,” kata manajer tim Respol Honda, Alberto Puig dilansir dari Crash.net, Senin (30/5/2022). 

“Pada hari Jumat kami menemukan bahwa ada kemungkinan untuk melakukan ini dan kami memutuskan untuk mengikuti tindakan ini, bagi Marc Marquez untuk berhenti balapan dan melakukan perjalanan ke AS untuk operasi untuk mencoba dan akhirnya menyelesaikan masalah ini.” 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Operasi Marc Marquez

Pada kesempatan yang sama, Puig juga menjelaskan bahwa kemungkinan operasi telah didiskusikan sejak Oktober lalu, ketika Marquez terpaksa mundur karena diplopia. Tetapi pada saat itu, dia diberitahu bahwa tulangnya belum siap dan risikonya terlalu besar. 

Operasi yang akan dilakukan oleh para dokter Amerika ini bukan hanya meyakinkan bahwa operasi bisa sukses dilakukan, tetapi juga harus memberikan peningkatan mobilitas yang signifikan bagi pembalap Respol Honda ini. 

Pilihan teraman adalah menarik diri dari balapan akhir pekan di sana. Sebaliknya, Marquez memilih untuk melanjutkan dan beruntung lolos dari cedera di highside yang buruk di trek yang lembab. 

“Ini benar-benar mengesankan, apa yang dilakukan Marc selama akhir pekan,” kata Puig. “Pilihan mudahnya adalah tidak balapan. Mengetahui bahwa anda memiliki operasi pada hari Kamis, anda dapat memiliki ketakutan bahwa semua yang dapat terjadi pada hari Minggu akan menjadi bencana, bahwa anda mengambil risiko, anda merusak diri sendiri dan kemudian semuanya tertunda.” 

“Marc sangat fokus, sangat serius dengan pekerjaannya. Dia suka balapan dan dia ingin melakukan GP ini.” 

3 dari 3 halaman

Akan Lama

Jangka waktu pemulihan untuk operasi tetap tidak jelas, tetapi Marquez memperingatkan kemungkinan akan lama. Selama absem, diprediksi setidaknya beberapa bulan, Puig mengonfirmasi bahwa pembalap penguji HRC, Stefan Bradl akan kembali turun tangan bersama Pol Espargaro. 

“Prioritasnya sekarang adalah operasi Marc, bahwa itu berjalan dengan cara yang benar,” tutur Puig. “ketika dokter menyelesaikan operasi, maka kita akan tahu kurang lebih apa waktunya dan kapan kita bisa mulai mengharapkan kembalinya Marc."

"Ini adalah situasi yang kami jalani saat ini dan kami harus terus maju, kami [juga] perlu memahami, selama periode ini tanpa Marc, bagaimana kami dapat terus meningkatkan RC213V.”

"Kami akan menggantinya dengan pebalap penguji kami Stefan Bradl karena ini adalah satu-satunya kemungkinan yang kami miliki. Motor MotoGP adalah mesin yang rumit, dan Anda tidak dapat menempatkan pembalap mana pun di sini, Anda membutuhkan seseorang yang berpengalaman.” 

Penulis: Jesslyn Koesman

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.