Sukses

Kaldron Api Peparnas Papua Menyala, 500 Drone Hibur Penonton di Upacara Pembukaan

Kaldron Stadion Mandala, Jayapura, menyala setelah Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 resmi dibuka, Jumat (5/11/2021).

Liputan6.com, Jayapura - Kaldron Stadion Mandala, Jayapura, menyala setelah Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 resmi dibuka, Jumat (5/11/2021).

Api dibawa secara estafet oleh lima atlet disabilitas berprestasi asal Papua. Menasser Melimba Numery, Lince Suebu, Dapiel Bayage, Ida Yani, dan Marinus Melyanus Yowe bergantian membawa obor sebelum kaldron menyala.

Setelah itu upacara pembukana Peparnas 2021 menghadirkan atraksi 500 drone yang akan menghiasi langit-langit di Bumi Cenderawasih. Drone tersebut didatangkan dari California dan Dubai. Sementara pilotnya didatangkan dari Eropa dan Singapura.

Pembukaan Peparnas mengusung tema "Cahaya dari Timur Papua". Hadir deretan musisi papan atas seperti Anggun, Mikhelia, dan Edo Kondologit. Selain itu artis lokal yang terlibat di antaranya Kaonak, Manggorap, Nogei, Shine of Black, Piter Ginuy, dan Irsa Yoku.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dibuka Wapres

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin sebelumnya mengucapkan pantun untuk membuka secara resmi Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021.

"Tanah Papua Bumi Cenderawasih. Pace mace manis senyumnya. Cukup sekian dan terima kasih, Peparnas Papua, resmi saya buka," kata Wapres.

Ma'ruf Amin juga mengucapkan selamat berkompetisi untuk atlet disabilitas yang berkompetisi.

"Saudara-saudara adalah inspirasi dan energi bagi sesama warga bangsa dan negara. Saudara-saudara adalah obor yang menyalakan semangat untuk meraih prestasi," ujarnya.

Tidak ketinggalan, Wapres memuji panitia dan masyarakat Papua atas persiapan menggelar Peparnas 2021.

"Meskipun banyak tantangan, namun dengan kerja keras dan dukungan masyarakat Papua yang saya cintai, telah berhasil menyiapkan venue pertandingan dan sarana pendukung sesuai standar Peparnas," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Persaingan Atlet Difabel

Peparnas Papua diikuti oleh 1.985 atlet penyandang disabilitas dari 34 provinsi yang akan berupaya mencetak sejarah sebagai yang terbaik.

Mereka akan berlomba untuk menyumbangkan keping medali bagi kontingen masing-masing pada Peparnas XVI, 5-15 November 2021.

Para atlet akan berlaga pada 12 cabang olahraga, terdiri atas angkat berat, atletik, boccia, bulu tangkis, catur, judo, menembak, panahan, renang, sepak bola cerebral palsy (CP), tenis lapangan kursi roda, dan tenis meja.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.