Sukses

Lagi Bokek, Barcelona Batal Rekrut Haaland

Barcelona tak lagi ikutan dalam perburuan Erling Haaland.

Liputan6.com, Jakarta- Barcelona dilaporkan mengurungkan niatnya merekrut striker Borussia Dortmund Erling Haaland pada musim panas 2021. Kondisi keuangan yang lagi bokek menjadi penyebabnya.

Haaland saat ini merupakan penyerang yang paling diburu di Eropa. Pemuda Norwegia itu tampil menawan bersama Dortmund baik di Liga Champions maupun Bundesliga.

Barcelona termasuk salah satu klub yang berminat kepada Haaland. Mereka bersaing dengan Manchester United, Manchester City, Chelsea dan Real Madrid.

Beberapa saat lalu Barca sempat dijagokan mendapatkan Haaland. Pasalnya agen Haaland, Mino Raiola, dan ayah sang pemain pernah datang ke Barcelona menemui presiden klub Joan Laporta.

Laporta juga pernah menjanjikan akan merekrut Haaland sebelum terpilih memimpin Barcelona. Namun kondisi terakhir membuat Barcelona dilaporkan TV3 tidak jadi merekrut Haaland tahun ini.

 

 

Saksikan Video Menarik Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dana

Untuk merekrut Haaland, Barca perlu mengeluarkan dana sangat besar. Dortmund hanya mau melepas Haaland jika mendapat tawaran di atas 150 juta poundsterling. Gaji Haaland juga pastinya sangat tinggi.

Celakanya keuangan Barcelona sedang tidak sehat. Mereka punya hutang segunung. Pendapatan klub juga merosot drastis akibat pandemi Covid-19.

Prioritas Barcelona saat ini adalah mempertahankan Lionel Messi yang kontraknya habis akhir musim nanti. Barca berharap Messi segera memperpanjang kontrak.

3 dari 3 halaman

Gratisan

Untuk memuaskan Messi, Barcelona memilih menempuh cara lain. Mereka akan mencoba mendatangkan pemain-pemain gratisan yang cukup ternama.

Sebagai pengganti Haaland, Barcelona akan merekrut Sergio Aguero (Manchester City) dan Memphis Depay (Olympique Lyon). keduanya bisa didapat gratis akhir musim nanti.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.