Sukses

Jika La Liga Dilanjutkan, Barcelona Tolak Opsi Laga Tanpa Penonton

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, berharap kompetisi La Liga Spanyol musim ini dapat kembali dilanjutkan sebelum akhir Juni 2020.

Liputan6.com, Barcelona - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, berharap kompetisi La Liga Spanyol musim ini dapat kembali dilanjutkan sebelum akhir Juni 2020.

Namun, Bartomeu menyatakan bahwa apabila kompetisi La Liga benar-benar dapat dimainkan lagi, pihak Barcelona akan menolak jika ada opsi pertandingan berlangsung tertutup atau tanpa penonton.

Bartomeu mengakui klubnya masih memiliki tekad untuk menyelesaikan musim ini di tengah pandemi virus corona Covid-19 yang menyerang secara global. Dia ingin musim ini tidak dibatalkan.

"Skenario yang sedang kami kerjakan sekarang adalah laga La Liga bisa dimainkan kembali sebelum 30 Juni dan kompetisi berakhir pada Juli atau Agustus 2020," terang Bartomeu, seperti dilansir Sport.

"Kami tidak punya masalah dengan itu. Yang tidak kami inginkan adalah bermain secara tertutup (tanpa penonton) atau pertandingan setiap 48 jam," jelas pria yang menduduki kursi presiden Barcelona sejak 2014 ini.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terparah Kedua

Spanyol sendiri sejauh ini menjadi negara terparah kedua di Eropa setelah Italia terkait kasus corona Covid-19. Pemerintah Spanyol telah memberlakukan lockdown untuk wilayahnya sejak 14 Maret 2020.

Pandemi virus corona Covid-19 belum bisa dikendalikan, sehingga semua orang diimbau untuk beraktivitas di rumah. Copa America dan Euro 2020 ditunda agar kompetisi musim ini bisa diselesaikan.

3 dari 3 halaman

Penundaan Euro 2020

"Mereka harus memaksa kami. Kami ingin bermain dengan para penggemar. Euro 2020 dan Copa America telah ditangguhkan untuk membuat ruang di musim panas," ujar Bartomeu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini