Sukses

Saat Berusia 12 Tahun, Mike Tyson Sudah Sanggup Robohkan Orang Dewasa

Reputasi Mike Tyson di atas ring muncul tiba-tiba. Sejak kecil talenta dan kekuatan pukulannya sudah terlihat.

Liputan6.com, New York - Petinju legendaris Mike Tyson (53) barangkali seperti gunung es. Masih ada banyak cerita yang belum terungkap ke publik dari sosok yang kontroversial tersebut.

Baru-baru ini, eks pelatih Tyson, Teddy Atlas mengungkapkan sebuah cerita menarik. Atlas menuturkan, Tyson sudah mampu memukul K.O orang dewasa saat masih berusia 12 tahun.

"Anda tak bisa menaruh anak-anak untuk melawannya, karena tidak ada yang sanggup," ujar Atlas seperti dilansir The Sun.

"Jadi, Anda harus mencari lawan tanding dan mereka orang dewasa. Dia (Tyson, red) melukai dan memukul K.O mereka," kata Atlas menambahkan.

Mike Tyson memulai kariernya sebagai petinju profesional sejak era 80an. Namanya mulai tenar di era 90an usai meraih beberapa gelar bergengsi seperti di kelas berat WBA.

Dari 58 kali naik ring, Mike Tyson hanya kalah enam kali dan menang dengan K.O 44 kali. Namanya pun masuk ke dalam Hall of Fame tinju dunia bersama Muhammad Ali, Flyod Patterson, dan George Foreman.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dipenuhi Otot

Atlas menuturkan, kemampuan Tyson tak terlepas dari otot yang memenuhi tubuhnya. Atlas mengungkapkan, tubuh Tyson sudah dipenuhi otot sejak usia 12 tahun.

"Sejauh talenta yang paling murni dan diberikan Tuhan sejak dini, itu pasti Tyson saat 12 tahun. Beratnya sudah 86 kilo, tanpa lemak," ujar Atlas.

"Siapa pun yang memukul K.O orang dewasa ketika dia berusia 12, 13 tahun pastinya adalah petinju yang luar biasa," katanya menambahkan.

3 dari 3 halaman

Bakat Alami

Lebih lanjut, Atlas menilai Tyson punya satu hal yang tak dimiliki petinju lain. Selain teknik, Tyson punya ciri khas dalam kekuatan pukulannya.

"Dia belajar teknik untuk membuat Anda lengah lalu memukul Anda dengan bersih. Tetapi kekuatan adalah kekuatan, dan pemukul dilahirkan, bukan dibuat," ujar Atlas mengakhiri.

Tyson pensiun pada 2005 setelah sejumlah kontroversi. Ia pernah terlibat obat-obatan hingga dinyatakan bankrut pada 2003.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.