Madrid vs Schalke: Hanya Laga Formalitas

Liputan6.com, Madrid: Real Madrid sudah meletakkan satu kakinya di perempatfinal Liga Champions musim 2013-2014. Ini menyusul kemenangan 6-1 atas Schalke 04 pada leg pertama babak 16 besar di Veltins-Arena, 27 Februari lalu.

Skuat besutan Carlo Ancelotti tersebut hanya butuh hasil imbang, bahkan kalah pun tidak masalah asal tidak 6-0, untuk lolos kedelapan besar. Sementara bagi Schalke, mereka membutuhkan keajaiban untuk dapat melaju ke perempatfinal.

Menjamu Schalke di Santiago Bernabeu, Rabu (19/3/2014) dinihari WIB, Ancelotti kemungkinan merombak skuatnya. Hal ini dilakukan karena Los Blancos akan menghadapi Barcelona dalam lanjutan La Liga pada 24 Maret mendatang. Laga El Clasico itu menjadi penentu persaingan dalam perburuan gelar juara. Madrid kini memuncaki klasemen sementara dengan poin 70 dari 28 pertandingan, unggul empat angka dari Barca.

Menghadapi Schalke, Ancelotti akan mengistirahatkan Pepe, Marcelo, Xabi Alonso, dan Angel Di Maria. Posisi Pepe bakal diisi Serigo Ramos dan Fabio Coentrao menggantikan Marcelo. Asier Illarramendi dan Isco mengisi posisi Xabi serta Di Maria untuk menemani Luka Modric di lini tengah.

Di lini depan, Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale akan dimainkan sejak menit awal. Sedangkan Karim Benzema harus menepi karena cedera kaki saat menghadapi Malaga pada akhir pekan lalu. Tempat Benzema bisa diisi Alvaro Morata.

Schalke kemungkinan juga tidak akan menurunkan tim terbaiknya. Skuat asuhan Jens Keller ini sudah pesimistis bisa mengejar defisit lima gol dari Madrid.

"Bermain di Santiago Bernabeu adalah mimpi setiap pemain. Tapi, kami tidak lagi bergairah karena sudah kalah 1-6," kata Julian Draxler. "Bermain lawan Madrid dengan pemain cadangan terdengar bodoh. Tapi dalam rapat terakhir, pelatih bilang kalau Bundesliga adalah yang utama. Jadi, kami mungkin bermain dengan skuat pelapis."

Dengan demikian, tak salah jika laga ini hanya formalitas saja untuk Madrid.