Sukses

Imbas Banjir, Harga Sayuran Kian Melambung di Awal Pekan

Curah hujan dengan intensitas tinggi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap harga sejumlah sayuran dan bahan kebutuhan pokok di pasar

Curah hujan dengan intensitas tinggi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap harga sejumlah sayuran dan bahan kebutuhan pokok di pasar tradisional. Kenaikan paling besar terjadi pada harga sayur mayur.

Seperti diungkapkan Mitnah (52) salah satu penjual sayuran di PD Pasar Jaya Buncit, Jakarta Selatan yang mengaku akibat hujan deras dalam beberapa hari mengakibatkan banjir di beberapa titik di Ibukota membuat harga sayuran yang dijualnya melambung tinggi.

"Wah harga-harga pada naik, semuanya rata-rata naik. Kenaikannya macam-macam, ada yang cuma Rp 1.000 sampai yang paling tinggi Rp 5.000. Yang paling tinggi itu cabai dan harga kol," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin (20/1/2013).

Kenaikan harga ini tak diikuti jumlah pembeli yang menurun selama musin hujan ini. Alhasil, pendapatan pedagang ikut susut.

Dia mengaku, meski terjadi kenaikan harga masih ada beberapa sayuran yang harganya turun, seperti bawang merah dan jeruk limau.

"Jeruk limau itu dari pas Idul Fitri kemarin naik tinggi sampai Rp 60 ribu, pelan-pelan turun sekarang sudah Rp 20 ribu per kg. Bawang merah juga turun lumayan banyak, mungkin karena barangnya lagi banyak di Pasar Induk (Kramat Jati)," tutur dia.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Ngadiran mengatakan, untuk harga bahan kebutuhan pokok saat ini masih relatif belum mengalami kenaikan yang signifikan.

Namun, Ngadiran menilai, jika dalam 2-3 hari ke depan curah hujan belum mengalami penurunan maka berpotensi menimbulkan gangguan pada distribusi sehingga bukan tidak mungkin memberikan pengaruh pada harga.

"Kalau dalam 2-3 hari hujannya tetap seperti ini, sembako menjadi rawan. Kenaikannya belum bisa diperkirakan, kalau memang kondisinya berat dan situasinya tidak memungkinkan untuk jalannya distribusi, akhirnya persediaan makin menipis," kata dia.

Dari pantauan, berikut harga kebutuhan pokok dan sayuran pada hari ini:

Daging sapi Rp 100 ribu per kg
Daging ayam Rp 22 ribu per kg ekor
Beras kualitas baik Rp 10 ribu per kg
Telur Rp 20 ribu per kg
Tepung terigu Rp 9.000 per kg
Gula pasir Rp 11.500 ribu per kg
Minyak goreng curah Rp 12 ribu per kg
Kacang tanah Rp 17 ribu per kg
Minyak goreng Rp 12 ribu per liter

Cabai merah besar Rp 40 ribu per kg
Cabai rawit hijau Rp 35 ribu per kg
Bawang bombay Rp 20 ribu per kg
Cabe rawit merah Rp 40 ribu per kg
Cabe merah keriting Rp 45 ribu per kg
Bawang merah Rp 20 ribu per kg
Bawang Putih Rp 12 ribu kg
Kentang Rp 12 ribu per kg
Wortel ukuran besar Rp 12 ribu per kg
Cabe rawit hijau Rp 35 ribu per kg
Daun bawang Rp 20 ribu per kg
Kol Rp 8.000 per kg
Buncis Rp 13 ribu per kg
Mentimun Rp 7.000 per kg
Tomat Rp 12 ribu per kg
Sawi Rp 7.000 per kg
Kacang panjang 15 ribu per kg
Terong Rp 6.000 per kg
Daun seledri Rp 20 ribu per kg
Jeruk peres Rp 15 ribu per kg
Jeruk lemon Rp 12 ribu per kg
Jeruk limo Rp 20 ribu per kg. (Dny/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.