Sukses

Amien Rais: Perusahaan Asing Itu VOC Gaya Baru

Meski sudah merdeka selama 68 tahun, namun hingga kini ekonomi Indonesia masih dijajah asing.

Meski sudah merdeka selama 68 tahun, namun hingga kini ekonomi Indonesia masih dijajah asing.  Ketua Majelis Pertimbangan Pusat Partai Amanat Nasional (MPP PAN) Amien Rais menyatakan, bentuk penjajahan yang terjadi di Indonesia ini merupakan penjajahan gaya baru,

Hal itu bisa dilihat dari banyaknya perusahaan asing yang masih menyedot kekayaan alam Indonesia. Amien bahkan menyebut perusahaan asing tersebut sebagai VOC gaya baru. VOC atau Vereenigde Oostindische Compagnie adalah perusahaan dagang Belanda di Hindia Timur termasuk Indonesia yang beroperasi pada masa penjajahan.

"Soal ekonomi dipegang orang-orang asing, apakah itu perbankan, pertambangan, transportasi dan segala macam. Itu merupakan VOC gaya baru. VOC baru itu adalah, Exxon Mobil, Freeport, BP dan masih banyak yang lainnya," tutur Amien dalam pidatonya diacara pelantikan pengurus DPD PAN, di GOR Jakarta Utara, Sabtu (28/12/2013).

Untuk itu,  Amien berjanji jika partai berlambang matahari putih ini dapat memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 maka kedaulatan Indonesia akan terwujud melalui pemerintahan yang bersih dan tegas dengan Presiden yang diusungnya.

"Kita sebagai bangsa ini bisa betul-betul berbicara di level global, kita jangan hanya menjadi penonton yang pasif. Tapi, kita juga menentukan arah pertumbuhan global, di mana kita bangsa terbesar nomor lima ini bisa berperan itu," tukas Mantan Ketua MPR RI itu.

Amien juga meyakini partai yang didirikannya itu tak akan tersingkir dalam Pemilu 2014 mendatang untuk mendapatkan Parliementary Threshold (PT) atau ambang batas perolehan nasional yang mencapai 3,5%.

"PAN saya pikir tidak mungkin akan lengser, karena PAN bersama anak bangsa yang lain akan mengembalikan kekuatan ekonomi bangsa Indonesia untuk kesejahteraan bangsa sendiri," kata Amien. (Ndw)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.