Sukses

Harga Cabai Makin Pedas di Tangerang, Melambung hingga 100 Persen

Harga cabai di pasar tradisional semakin melambung tinggi.

Liputan6.com, Jakarta Harga cabai di pasar tradisional semakin melambung tinggi. Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Tangerang mencatat, kenaikan harga cabai dimulai dari bulan Mei 2022 dengan persentase mencapai 100 persen.

“Mulai ada kenaikan di bulan Mei, dengan rincian, harga cabai merah keriting dari Rp 30 ribu menjadi Rp 60 ribu per kilogram, cabai merah besar (TW) dari Rp 40 ribu menjadi 70 ribu per kilogram, cabai rawit merah dari Rp 35 ribu menjadi Rp 70 ribu, serta cabai rawit hijau dari Rp 35 ribu menjadi Rp 65 ribu,” ungkap Titin Mulyati, Direktur PD Pasar Kota Tangerang, Kamis (14/7/2022).

Titin pun menjelaskan, ada beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan harga pada komoditas cabai di Kota Tangerang. Salah satunya disebabkan cuaca kemarau basah yang mengakibatkan gagal panen.

“Sebenarnya ada beberapa faktor, pertama momen hari raya Idul Adha, di mana kebutuhan masyarakat akan cabai meningkat. Selanjutnya, harga pupuk yang cenderung mengalami kenaikan, dan intensitas hujan yang tinggi, sehingga mengakibatkan tanaman mudah terkena jamur serta virus,” jelas Titin.

Kendati demikian, pihaknya pun akan terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia terkait menekan harga cabai di Kota Tangerang.

“Sampai saat ini kami masih melakukan koordinasi dengan kementerian dalam hal ini Kementerian Pertanian. Semoga ada solusi terbaik,” katanya.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Terus Dipantau

Sementara, menurut Shandy Sulaeman, Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Perindagkop-UKM), pihaknya terus melakukan pemantauan dan pendampingan kepada pengelola pasar terkait harga cabai yang tersedia di pasaran.

“Kami melakukan pendampingan agar bagaimana momen kenaikan harga cabai ini tidak dijadikan monopoli. Kemudian kami pun terus melakukan komunikasi dengan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) terkait ketersediaan,” ujarnya.

Sebagai informasi, pertanggal 13 Juli 2022, harga komoditas cabai di Kota Tangerang rata-rata mencapai Rp 118 ribu per kilogram untuk cabai merah keriting, Rp 68 ribu per kilogram untuk cabai merah besar, Rp 118 ribu per kilogram untuk cabai rawit merah, dan Rp 98 ribu per kilogram untuk cabai rawit hijau.

Di lain pihak, harga cabai yang semakin melambung membuat pengusaha katering memilih untuk memangkas keuntungan, dibanding menaikkan harga. Pasalnya, pesanan dalam jumlah besar baru pulih kembali pascapandemi, makanya pengusaha khawatir pelanggan akan mundur ketika mengetahui harga melesat.

"Jadi kami enggak masalah sebenarnya ambil untung sedikit, tapi sering. Semenjak harga komoditas seperti minyak sayur, cabai, terbaru adalah gas, kami mengencangkan ikat pinggang, yang penting pesanan ramai terus, jadi masih ada modal dan keuntungan yang bisa dinikmati," ungkap Sri Rahayu, pengusaha katering rumahan di Kota Tangerang. (Pramita Tristiawati)

3 dari 4 halaman

Harga Daging Ayam, Cabai dan Bawang Merah Masih Tinggi Saat Idul Adha 2022

Sejumlah bahan pangan mengalami kenaikan harga pada Hari Raya Idul Adha 2022. Bahan pangan yang mengalami kenaikan harga antara lain daging ayam, telur ayam, cabai, dan juga bawang.

Harga daging ayam broiler atau ras di wilayah DKI Jakarta naik pada Minggu (10/7/2022). Melansir dari laman infopangan.jakarta.go.id, harga pangan tinggi protein tersebut di pasar Pondok Labu mencapai Rp 55.000 per ekor.

Padahal satu pekan sebelumnya, Merdeka.com mencatat, harga ayam di Pasar PSPT Tebet Timur mulai turun menjadi Rp 37 ribu per kg dari Rp 45 ribu per kg.

"Harga tertinggi Rp 55.000 per ekor di Pasar Pondok Labu," tulis infopangan.jakarta.go.id, dikutip Minggu (10/7/2022).

Selain daging ayam, harga telur ayam di wilayah DKI Jakarta saat ini juga berangsur-angsur naik. Saat ini harga telur ayam di jual Rata-rata Rp28.250 per kg, atau naik Rp26 per kg.

Tercatat, harga tertinggi bahan pangan tinggi protein tersebut berada di Pasar Anyer Bahari Rp 30 ribu per kg dan harga terendah berada di Pasar Senen Rp27 ribu per kg.

4 dari 4 halaman

Cabai Merah

Sedangkan harga cabai di wilayah DKI Jakarta juga masih mahal, meski telah memasuki perayaan Idul Adha. Melansir dari laman infopangan.jakarta.go.id, di Pasar Tebet Barat, Jakarta Selatan, harga cabai rawit merah di jual Rp 130.000 per kilogram (kg). Padahal, saat normal, harga pangan favorit masyarakat tersebut hanya dibanderol Rp 40.000 per kg.

"Harga terendah berada di Pasar Pal Meriam Rp 90.000 per kg," tulis infopangan.jakarta.go.id, Minggu (10/7/2022).

Selain cabai rawit merah, harga jual cabai merah keriting juga terpantau masih mahal. Harga tertinggi berada di Pasar Anyer Bahari mencapai Rp 120.000 per kg dan harga terendah tersedia di Pasar Cijantung sebesar Rp80.000 per kg.

Selanjutnya, harga cabai merah besar (TW) juga masih tinggi di jual rata-rata Rp 91.579 per kg. Harga tertinggi terdapat di Pasar Pondok Labu mencapai Rp 100.000 per kg dan harga terendah tersedia di Pasar Cijantung Rp 80.000 per kg.

Tak hanya itu, harga cabai rawit hijau juga masih masih mahal rata-rata di jual Rp 85.000 per kg. Harga tertinggi berada di Pasar Pondok Labu mencapai Rp 100.000 per kg dan harga terendah terdapat di Pasar Pal Meriam Rp 70.000 per kg. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.