PKS Restui Cak Imin Jadi Pendamping Anies, Nasdem Siap Kelola Kekuasaan Bersama-sama

Ahmad Ali percaya, dengan kebersamaan PKB di dalam Koalisi Perubahan bersama Nasdem dan PKS maka fokus dilakukan saat ini hanya demi kepentingan bangsa dengan mempercayakan Anies-Cak Imin.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 16 Sep 2023, 14:39 WIB
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem Ahmad Ali menegaskan, tidak akan ada perubahan nama koalisi usai Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bergabung. (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merestui Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Perubahan. Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali memastikan, tidak ada pembagian kekuasaan antarpartai pendukung Anies-Cak Imin (AMIN).

"Tidak ada bicara tentang bagi-bagi kekuasaan, karena kekuasaan itu kan dikelola bersama-sama," ujar Ali di Kantor DPP PKS, seperti dikutip Sabtu (16/9/2023).

Dia menjelaskan, kekuasaan dikelola bersama-sama artinya tidak ada pihak yang mengedepankan kepentingan pribadi. Sebab, jika itu yang terjadi maka akan sulit mencapai kesepakatan untuk berkoalisi.

"Kalau kemudian ada partai yang mengedepankan kepentingan partainya, pasti lama urusannya, pasti panjang urusannya dan berpotensi batal," ucap Ali.

Ali percaya, dengan kebersamaan PKB di dalam Koalisi Perubahan bersama Nasdem dan PKS maka fokus dilakukan saat ini hanya demi kepentingan bangsa dengan mempercayakan AMIN sebagai pemimpinnya.

"Kita lebih mementingkan bangsa. Mempercayakan Anies dan Gus Imin maju sebagai pilihan terbaik bagi kami dan bagi bangsa,'" Ali menandaskan

2 dari 2 halaman

PKS Resmi Usung Anies Baswedan-Cak Imin

PKS sepakat mendukung pasangan bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) untuk Pemilu 2024.(Liputan6.com/ Muhammad Radityo Priyasmoro)

Sebelumnya diberitakan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya merestui Muhaimin Iskandar (Gus Imin) untuk mendampingi Anies Baswedan di dalam Koalisi Perubahan yang kini berisi tiga partai, Nasdem, PKB dan PKS.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu meyakini, dukungan resmi terhadap pasangan AMIN bisa menepis keraguan di masyarakat soal dukungan PKS untuk Muhaimin Iskandar (Gus Imin).

"Keputusan ini dirilis menepis keraguan masyarakat dengan adanya hasil ini dan PKS optimis dapat mengokohkan kemenangan yang didasari semangat ukhuwah islamiyah kebangsaan dan ukhuwah islamiyah,” kata Syaikhu saat pendeklarasian kemarin malam.

Infografis Bursa Cawapres Pendamping Anies-Ganjar-Prabowo. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya