Top 3 Berita Bola: MU Akan Memasuki Masa Suram

Berita tentang masa suram mengancam MU di musim panas 2023 menjadi yang terpopuler di kanal Bola Liputan6.com dalam 24 jam terakhir.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 04 Mar 2023, 10:30 WIB
Para pemain Manchester United melakukan perayaan setelah menerima trofi juara Carabao Cup 2022/2023 saat partai final di Stadion Wembley, Senin dini hari WIB (27/2/2023). Manchester United atau MU menang 2-0 atas Newcastle United di Final Carabao Cup 2022/2023. (AP Photo/Alastair Grant)

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United diperkirakan memasuki masa suram pada musim panas 2023 jika Keluarga Glazer masih bertahan. Sebab, proses penjualan MU terancam molor dari perkiraan awal akibat kebimbangan Keluarga Glazer.

Keluarga Glazer sudah mengumumkan akan menjual MU sejak November 2022. Bahkan, batas waktu penawaran sudah ditetapkan 17 Februari lalu. Sudah ada lima proposal dari calon pembeli yang telah masuk.

Ada dua kandidat terkuat pembeli Man Utd, yakni Sheikh Jassim dari Qatar dan putra daerah Sir Jim Ratcliffe. Keduanya serius ingin memiliki Setan Merah dalam waktu dekat.

Sayangnya semua tawaran masih belum ada yang sesuai dengan permintaan Keluarga Glazer, yakni 5 atau 6 miliar poundsterling. Proses penjualan juara Liga Inggris 20 kali itu diprediksi molor dan bakal berlangsung alot.

Jika proses pergantian pemilik klub harus berlangsung lama dan melewati musim panas 2023, Man Utd akan mengalami masa suram. Mereka tak bisa membeli pemain mahal yang diinginkan manajer Erik ten Hag di musim panas nanti.

Berita tentang masa suram mengancam MU di musim panas 2023 menjadi yang terpopuler di kanal Bola Liputan6.com dalam 24 jam terakhir.

Berikut top 3 berita Bola:

 

2 dari 4 halaman

1. Masa Suram Mengancam MU di Musim Panas 2023

Pemain Manchester United, Alejandro Garnacho melakukan selebrasi setelah mencetak gol kedua timnya ke gawang West Ham pada laga putaran kelima Piala FA 2022/2023 yang berlangsung di Stadion Old Trafford, Manchester, Kamis (02/03/2023) WIB. MU berhasil menang comeback 3-1. (AFP/Lindsey Parnaby)

Manchester United diperkirakan memasuki masa suram pada musim panas 2023 jika Keluarga Glazer masih bertahan. Sebab, proses penjualan MU terancam molor dari perkiraan awal akibat kebimbangan Keluarga Glazer.

Keluarga Glazer sudah mengumumkan akan menjual MU sejak November 2022. Bahkan, batas waktu penawaran sudah ditetapkan 17 Februari lalu. Sudah ada lima proposal dari calon pembeli yang telah masuk.

Ada dua kandidat terkuat pembeli Man Utd, yakni Sheikh Jassim dari Qatar dan putra daerah Sir Jim Ratcliffe. Keduanya serius ingin memiliki Setan Merah dalam waktu dekat.

Sayangnya semua tawaran masih belum ada yang sesuai dengan permintaan Keluarga Glazer, yakni 5 atau 6 miliar poundsterling. Proses penjualan juara Liga Inggris 20 kali itu diprediksi molor dan bakal berlangsung alot.

Selengkapnya baca di sini

 

3 dari 4 halaman

2. MU Bidik Incaran Lama Tahun Lalu, Kali Ini Harus Bayar

Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Manchester United dikabarkan akan kembali membidik incaran lama pada 2022 lalu. MU kali ini harus mengeluarkan biaya transfer lumayan setelah membuat blunder di musim panas 2022.

Fichajes melaporkan MU mulai mempertimbangkan lagi untuk merekrut penyerang asal Argentina Paulo Dybala dari AS Roma. Tahun lalu, MU melewatkan peluang emas mendapatkan Dybala dengan gratis.

Di bursa transfer musim panas 2022, Dybala mencari klub baru yang mau menampungnya setelah tidak diperpanjang kontraknya oleh Juventus. Namun, MU bimbang merekrut Dybala karena masih memiliki Cristiano Ronaldo dan lebih memilih mengejar Antony.

Dybala akhirnya lepas. Eks pemain Palermo itu direbut AS Roma. Dybala dikontrak Roma selama tiga tahun. Performa Dybala di Roma cukup baik dengan sudah membuat 12 gol dan tujuh assists di musim 2022/2023.

Selengkapnya baca di sini

 

4 dari 4 halaman

3. Muncul Skenario Darurat MU untuk Mason Greenwood

1. Mason Greenwood (Inggris) - Pemain jebolan akademi Manchester United ini tampil mengagumkan di bawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Performa apiknya bersama The Red Devils bisa menjadikannya andalan Timnas Inggris di Piala Dunia U-20 2021. (AFP/Paul Ellis)

Manchester United masih menggantung nasib Mason Greenwood. Penyerang muda Inggris itu belum juga berlatih bersama tim utama meski sudah dinyatakan terbebas dari kasus pelecehan seksual, percobaan pemerkosaan dan pembunuhan kepada mantan pacarnya.

Seperti diketahui, Greenwood tidak pernah bermain bersama MU sejak Januari 2022. Greenwood bahkan sempat mendekam di balik jeruji besi setelah mantan pacarnya mengadukan perbuatan buruk yang dilakukannya.

Kasus Greenwood ini sampai masuk ke meja hijau dan akan disidangkan pada November 2023. Namun semua dakwaan kriminal terhadap pemain 21 tahun itu akhirnya dihentikan pengandilan Manchester pada awal Februari 2023.

Meski demikian Manchester United tak serta merta mengembalikan status Greenwood ke tim. Mereka memilih akan melakukan penyelidikan sendiri sebelum menentukan langkah selanjutnya.

Selengkapnya baca di sini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya