Pendorong Utama Naiknya Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Jokowi

Perhatian terhadap kesulitan yang dihadapi warga dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari dinilai menjadi pendorong utama bagi perbaikan tingkat kepuasan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jul 2022, 21:51 WIB
Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma'ruf Amin (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Perhatian terhadap kesulitan yang dihadapi warga dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari dinilai menjadi pendorong utama bagi perbaikan tingkat kepuasan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Diketahui, kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi meningkat berdasarkan survei lembaga Indikator Politik Indonesia dan Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research.

Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi mencapai 80,9 persen berdasarkan survei lembaga indEX. Ketegasan Jokowi dalam menjaga perdamaian dan menyelamatkan dunia dari ancaman krisis ekonomi berbuah pada tingginya kepuasan publik.

Sementara itu, dalam survei nasional Indikator Politik Indonesia periode 16-24 Juni 2022 terungkap bahwa 9,7 persen responden mengaku sangat puas terhadap kinerja Presiden. Sedangkan 57,8 persen responden mengaku cukup puas.

Selain itu, 25.8 persen responden mengaku kurang puas, dan 4,4 persen responden mengaku tidak puas sama selali. Adapun responden yang tidak tahu atau tidak menjawab 2,2 persen.

2 dari 2 halaman

Bantuan Sosial

Pengamat Politik dari Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, menjelaskan, ketika lebih lanjut ditanyakan kepada responden yang mengaku sangat puas dan cukup puas itu, sebesar 38,1 persen mengatakan karena pemerintah memberi bantuan sosial.

"Jadi, memang perhatian pemerintah terhadap kesulitan dihadapi warga dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari memang menjadi pendorong utama bagi perbaikan tingkat kepuasan terhadap pemerintah," kata Bawono Kumoro kepada wartawan, Jumat (15/7/2022).

Menurutnya, pengaruh Presiden Jokowi terhadap partai-partai politik di Pilpres 2024 akan kuat jika tren positifnya tetap tinggi hingga pesta demokrasi lima tahunan itu.

"Artinya Pak Jokowi memiliki pengaruh yang tinggi, jadi partai-partai kan akan merujuk kepada beliau, siapa yang dapat dinilai baik menggantikan beliau yang approvalnya tinggi," pungkasnya.

 

Infografis Prosesi dan Perkemahan Jokowi di Titik Nol IKN Nusantara. (Liputan6.com/Abdillah)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya