Pertama Kali, SpaceX Milik Elon Musk Gelar Stock Split Saham 1:10

Menurut surel perusahaan, harga saham SpaceX, perusahaan milik Elon Musk kini menjadi USD 56 per saham dari semula USD 560 per saham.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 19 Feb 2022, 10:26 WIB
Roket Falcon 9 lepas landas dari Space Launch Complex 40 di Florida's Cape Canaveral Air Force Station, Amerika Serikat, Kamis (23/5/2019). Perusahaan penerbangan luar angkasa SpaceX meluncurkan 60 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi. (Malcolm Denemark/Florida Today via AP)

Liputan6.com, Jakarta Elon Musk melakukan private stock split atas saham SpaceX dengan pecahan 1:10. Dengan demikian, untuk setiap lembar saham SpaceX yang dimiliki, pemegang kini memiliki 10 lembar setelah konversi.

Menurut surel perusahaan, harga saham SpaceX kini menjadi USD 56 per saham dari semula USD 560 per saham.

"Perpecahan tidak berdampak pada penilaian keseluruhan perusahaan atau nilai keseluruhan kepemilikan SpaceX Anda," mengutip isi surel tersebut dari laman CNBC, Sabtu (19/2/2022).

Manajemen perusahaan menekankan bahwa pemecahan saham tidak mengubah apa pun secara mendasar tentang perusahaan.

 

2 dari 2 halaman

Valuasi Melonjak

Roket Falcon 9 lepas landas dari Space Launch Complex 40 di Florida's Cape Canaveral Air Force Station, Amerika Serikat, Kamis (23/5/2019). SpaceX meluncurkan satelit Starlink ke orbit setelah batal melakukannya pada minggu lalu lantaran gangguan angin kencang. (AP Foto John Raoux)

Perusahaan terkadang melakukan pemecahan saham, seperti perusahaan teknologi dengan pertumbuhan tinggi seperti Apple atau Google-parent Alphabet, dan langkah tersebut biasanya dilihat sebagai cara untuk membuat saham lebih mudah diakses atau dikelola.

Ini adalah pertama kalinya SpaceX melakukan pemecahan saham. Valuasi perusahaan telah melonjak dalam beberapa tahun terakhir karena SpaceX telah mengumpulkan miliaran untuk mendanai pekerjaan pada dua proyek padat modal: roket generasi berikutnya Starship dan jaringan internet satelit global Starlink.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya