Monkey Express Buka Gerai Pertama, Andalkan Ayam Saus Jeruk ala Amerika Tarik Pengunjung

Ayam saus jeruk alias orange chicken merupakan menu fusion yang populer selama pendirinya kuliah di Amerika Serikat.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 07 Jun 2021, 16:02 WIB
Antrean pengunjung di gerai perdana Monkey Express. (dok. Monkey Express)

Liputan6.com, Jakarta - Tak sedikit gerai makanan yang memanfaatkan ayam sebagai bahan utama andalan. Meski banyak penyukanya, pemilik gerai harus pintar menentukan menu agar tak dianggap sama saja dengan merek sebelah. Itu pula yang melatari Monkey Express yang baru saja membuka gerai perdana di Hublife, Jakarta Barat.

Pendiri Monkey Express, Keefe Ramli memutuskan menghadirkan ayam saus jeruk ala Amerika atau orange chicken. Menu itu dipilih lantaran terinspirasi dari salah satu restoran legendari di Negeri Paman Sam. Ia sendiri pernah cukup lama menetap di sana saat menyelesaikan pendidikannya.

"Menu-menu yang ditawarkan Monkey Chicken memang untuk memanjakan orang-orang Indonesia yang pernah tinggal atau berkunjung ke Amerika untuk bernostalgia merasakan sensasi rasa asli makanan Tiongkok-Amerika," ujar Kif, biasa disapa, dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Minggu, 6 Juni 2021.

Ayam saus jeruk terbilang sebagai makanan fusion yang mengombinasikan citarasa Tiongkok dengan Amerika. Kif mendeskripsikan menu itu sebagai ayam krispi dengan saus yang bercita rasa asam manis segar yang didapat dari perpaduan jus jeruk segar, cuka beras dan gula jawa.

Di luar menu Orange Chicken, Monkey Express pun menambahkan menu American Kungpao Cikin, Beijing Beef, Mongolian Beef, Honey Walnut Shrimp, dan Keefe’s Mom Garlic Shrimp. Ada pula Mi Goreng (Fried Chow mein) sebagai karbohidrat andalannya untuk dipadukan dengan enam lauk tersebut.

"Kami menggunakan bahan kualitas wahid, seperti daging wagyu dan daging udang ukuran besar," imbuh dia.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 4 halaman

Lahir di Tengah Pandemi

Ayam saus jeruk. (dok. Monkey Express)

Adapun target pasar Monkey Express ialah entrepreneur muda. Tapi secara umum, menu orange chicken itu diyakininya bisa menjangkau banyak kalangan.

Untuk lebih menarik minat calon konsumen, Monkey Express pun menggaungkan tagar Arrogant Monkey. Kif menjelaskan, alih-alih bermakna negatif, sikap sombong sebenarnya juga bisa dilihat dari sisi yang positif.

Monkey Express sombong karena percaya diri dengan kelezatan menu, pelayanan serta kualitas makanan dan jejak sejarah yang dirintis di balik kelezatan Monkey Express. "Makna sombong di sini tentu saja diharapkan bisa menginspirasi banyak orang agar memiliki etos seperti kami," ungkap pria yang juga sering disapa si Arrogant Chef.

3 dari 4 halaman

Bangkitkan Semangat

Pembukaan perdana Monkey Express di Hublife, Jakarta Barat. (dok. Monkey Express)

Keefe menyadari kehadiran bisnis restoran di tengah pandemi merupakan suatu tantangan. Namun, ia ingin menyampaikan pesan sekaligus inspirasi kepada masyarakat untuk bangkit dan jangan menyerah.

Ia meyakini selalu ada kesempatan di dalam semua keadaan. Kuncinya adalah berani berbeda dengan yang lain dan memastikan menjadi yang terbaik dalam bidang apapun. 

"Sebagai produk yang lahir di saat pandemi, Monkey Express menyadari harus melakukan sesuatu untuk masyarakat berupa optimisme, bangkit dan serta menyebar kebahagiaan dengan menu Orange Chicken sebagai menu andalan," ujar Kif.

Keefe menambahkan bahwa dia juga ingin membantu pemerintah mendorong roda perekonomian dalam bidang kuliner. Dia yakin Monkey Express mampu membuka lapangan kerja dengan melibatkan banyak tenaga kerja yang andal dan terampil.

"Kalau bukan kita yang saling membahu, siapa lagi kan? Karena Monkey Express percaya dan berharap akan menjadi salah satu contoh positif bagi masyarakat agar kembali bangkit dan melangkah lebih jauh bersama kami," tutupnya.

4 dari 4 halaman

Diplomasi Indonesia via Jalur Kuliner

Diplomasi Lewat Jalur Kuliner (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya