Ragam Hoaks Vaksin Covid-19 Dipasang Chip dan Barcode, Sudah Beredar Sejak Tahun Lalu

Program vaksinasi covid-19 telah mulai dilakukan sejak pertengahan Januari ini. Namun hoaks terkait vaksin ini juga terus menyebar.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 20 Jan 2021, 16:31 WIB
Ilustrasi Hoaks vaksin covid-19. (Liputan6.com/Rita Ayuningtyas)

Liputan6.com, Jakarta - Program vaksinasi covid-19 telah mulai dilakukan sejak pertengahan Januari ini. Namun hoaks terkait vaksin ini juga terus menyebar.

Salah satu tema hoaks vaksin yang viral adalah terkait penanaman chip, barcode, atau alat lain. Hoaks menyebut vaksin diberikan alat seperti itu agar orang yang telah divaksin covid-19 mudah dikontrol.

Hoaks soal pemberian chip atau barcode pada vaksin menyebar melalui media sosial. Tak hanya itu hoaks ini juga ramai dibagikan di aplikasi percakapan.

Lalu apa saja hoaks vaksin covid-19 yang diberi alat seperti chip atau barcode, berikut beberapa diantaranya:

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan berikut ini

2 dari 6 halaman

1. Cek Fakta: Tidak Benar Penanaman Microchip ke Tubuh Penduduk Dunia lewat Vaksin Covid-19

Ilustrasi Hoaks. (Freepik)

Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim penanaman microchip ke tubuh seluruh penduduk dunia lewat vaksin virus corona baru (Covid-19).

Klaim penanaman microchip ke tubuh seluruh penduduk dunia lewat vaksin covid-19 diunggah akun Facebook Perahu Kertas, pada 25 Agustus 2020.

Akun tersebut mengunggah sejumlah foto dan video yang diberi keterangan sebagai berikut:

"KOPIT SAURUS ADALAH REKAYASA DINASTI ELITE GLOBAL KELUARGA ROCKEFELLER YG SUDAH DIRENCANAKAN SEJAK TAHUN 2000 !TUJUAN AKHIR MENANAMKAN MICRO CHIP DI TUBUH SELURUH PENDUDUK DUNIA AGAR MUDAH DIKONTROL SBG BUDAK2 MEREKA !!!SKENARIONYA BAHWA ADA WABAH/PANDEMI YG MENGHANTUI DUNIA DIMANA SELURUH MANUSIA HARUS DI VAKSIN+TATTO SERTIFIKASI YG BERUJUNG PEMAKSAAN CHIP !!!JIKA SUDAH TERPASANG CHIP DAN KITA MELAWAN,MAKA CHIP ITU SECARA OTOMATIS AKAN MEMBUNUH KITA !!!INILAH TUJUAN AKHIR DARI SANG DAJJAL LEWAT TATANAN DUNIA BARU ( NWO ) !!!MAU PERCAYA ATAU TIDAK SEMUA INI AKAN DIPAKSAKAN KPD KITA SEMUA !!!APAKAH KITA AKAN MEMBIARKAN SAJA SEGALA KEZALIMAN INI MENCAPAI PUNCAKNYA ???"

Benarkah klaim penanaman microchip ke tubuh seluruh penduduk dunia lewat vaksin covid-19? Simak penelusuran dalam artikel berikut ini....

3 dari 6 halaman

2. Cek Fakta: Hoaks Covid-19 Merupakan Singkatan dari Sertifikat Vaksin

Ilustrasi hoax. (via: istimewa)

Beredar di media sosial postingan soal singkatan dari nama covid-19 yang saat ini menjadi pandemi di seluruh dunia. Postingan tersebut ramai dibagikan sejak akhir pekan kemarin.

Salah satu akun yang mempostingnya bernama Qidjwini Qorni. Ia mempostingnya pada 22 November 2020.

Berikut isi postingannya:

"COVID-19 adlh,

C - Certification

O - Of

V - Vaccination

ID - IDentification

19 - 2019

Artinya adlh,Sertifikat sbg tanda bukti telah divaksin, Yakni berbentuk Bar Code, spt yg tertera pada barang2 yg dijual di swalayan yg jumlahnya ada 13 bar.

Mereka mengatakan covid adlh corona virus, Namun nyatanya adlh Barcode, yakni barcode yg akan diimplankan di bagian tertentu pd tubuh manusia, spt jidad, leher, ataupun lengan yg menunjukkan orang tsb sdh divaksin.

Dan program pemasangan barcode itu dieksekusi pelaksanaannya pd akhir 2019, di kota Wuhan, RRC. Setiap orang pny barcode sendiri2, Layaknya barang, jika tdk ada barcodenya, barang tsb tdk bisa masuk swalayan, Maka nanti, orang yg tdk memiliki tanda barcode pd tubuhnya, mereka tdk bisa masuk ke dlm tempat perbelanjaan, pelayanan umum, pelayanan kesehatan, pendidikan, transportasi, dll

Maka dari singkatan COVID-19 diatas kita mengerti, pandemi ini adlh setingan, pandemi ini hny dibuat2, bahkan skenario dr pandemi ini sdh ada sejak th 2010 dlm suatu kajian akademi dr Universitas2 terkenal di dunia, yg diprakarsai dan didanai gembong Elit Global, Rockefeller Foundation...,Dan simulasi dr kajian tsb persis sama dg yg terjadi pada hari ini,Apa tujuan besar dr pandemi setingan ini,~ De Populasi, dg pasien yg ditakut2 i hingga bnyk yg mati krn depresi, dan selanjutnya dg vaksin, Vaksin itu berisi material kimia yg berbahaya dr ekstrak janin yg digugurkan, dll, jg mengandung logam2 spt aluminium dll, yg ini bila menyatu dg sel2 kita, sangat rentan terkena ganasnya radiasi 5G,Ini adlh program GREAT RESET menuju gerbang Tata Dunia Baru, New World Order...!Yakni dimana dunia terbagi hny menjadi dua kelompok manusia saja,Klas Majikan dg Dajjal kelak sbg pemimpin tertingginya, danKlas Budak, yakni semua manusia yg tdk diakui sbg golongan mereka...Apakah rencana COVID-19 ini benar2 akan terwujud?Jika di Negri ini, aku pesimis kita bisa menolaknya, walaupun aku tdk pernah putus asa mengingat betapa mudahnya dibodoh2 innya mereka dg istilah PROKES padahal sejatinya Protocol kepatuhan menuju gerbang Tata Dunia Baru, NWO."

Selain itu postingan yang sama juga ditulis pada akun ini dan ini...

Lalu benarkah covid-19 merupakan singkatan seperti postingan di atas? Simak dalam artikel berikut ini...

4 dari 6 halaman

3. Cek Fakta: Hoaks Vaksin Sinovac di Indonesia Dipasang Chip, Simak Penelusurannya

banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Pada Senin (18/1/2021), sejumlah netizen mengunggah postingan yang menyebut vaksin Sinovac untuk melawan covid-19 dipasang chip agar mengetahui posisi orang setelah divaksinasi.

Salah satu akun Facebook yang mengunggah klaim tersebut adalah Jamilha Amar. Begini narasi yang menyebut vaksin Sinovac dipasang sebuah chip:

"Sinovac ternyata juga sbg jps /chip yg utk mngetahui keberadaan seseorang yg telah di vaksin."

Dia mengunggah klaim itu dengan sebuah video wawancara Najwa Sihab dengan Menteri BUMN, Erick Thohir.

Lalu, benarkah vaksin Sinovac untuk melawan covid-19 di Indonesia ditanami chip? Simak dalam artikel berikut ini...

5 dari 6 halaman

4. Cek Fakta: Vaksin Covid-19 Bakal Dipasang Barcode? Simak Faktanya

Ilustrasi Hoaks. (Freepik)

Beredar di media sosial postingan terkait vaksin covid-19 yang akan diberikan barcode atau chip di tubuh manusia. Postingan ini ramai dibagikan sejak pekan lalu.

Salah satu akun yang mengunggahnya bernama إيرما. Dia mempostingnya pada 5 Desember 2020.

Dalam postingannya terdapat potongan cuplikan berita dari website media online dengan judul "Vaksin Covid-19 Akan Dipasangi Barcode."

Selain itu ia menambahkan narasi: "Vaksin kok pake big data? Itu demi kesehatan atau karna ingin pemasangan chip/barcode untuk setiap manusia??

Lalu benarkah vaksin covid-19 akan diberikan barcode atau chip di tubuh manusia? Simak dalam artikel berikut ini...

6 dari 6 halaman

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya