Rossi Ungkap Masalah Utama yang Bikin Yamaha Gagal di MotoGP 2020

Rossi gagal total di MotoGP 2020. Menurut The Doctor ada masalah besar yang membuat Yamaha tidak bisa juara di musim ini.

oleh Defri Saefullah diperbarui 18 Nov 2020, 23:02 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menjelang sesi latihan bebas pertama MotoGP Andalusia 2020, Jumat (24/7/2020). (AFP/Javier Soriano)

Liputan6.com, Valencia- Valentino Rossi menilai ada yang kurang dari tim Yamaha sehingga gagal meraih juara di MotoGP 2020. Meski meraih 7 kali kemenangan dari 13 seri yang sudah dilombakan, kemenangan tiga diantaranya diraih lewat motor spek 2019.

Ini tak lazim karena motor 2020 malah memperlihatkan ketidakstabilan di MotoGP 2020. Meskipun, Fabio Quartararo menang tiga kali tapi hasil lainnya dia tidak finis, terjatuh atau finis di luar lima besar.

Valentino Rossi hanya meraih satu podium. Sedangkan sisanya ketidakberuntungan yang membuat MotoGP 2020 berlangsung sangat buruk.

Rossi menilai ada yang kurang dengan Yamaha. Tim bermarkas di Jepang ini dinilai tidak memiliki tim penguji yang berbasis di Eropa.

"Pertama-tama ada masalah mendasar. Saat ini, tim lain punya tim yang sangat aktif di Eropa. Mereka gunakan pembalap seperti Michele Pirro, Dani Pedrosa dan Stefan Bradil," ujar Rossi seperti dikutip Motorsport.

 

2 dari 6 halaman

Tak Punya Tim Penguji

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. (AFP/Jose Jordan)

Rossi menilai Yamaha tak punya tim seperti itu. Pembalap penguji hanya aktif di Jepang dengan pembalap Jepang.

"Hanya ada satu pembalap penguji di Jepang. Tapi masalahnya bukan itu. Masalahnya motor dijalankan di trek yang tak ada hubungannya dengan sirkuit di Eropa," ujar Rossi.

Dengan pandemi Covid-19, Yamaha gagal memaksimalkan pembalap penguji. Jorge Lorenzo misalnya haya tes empat kali, terakhir empat detik lebih lambat dari pembalap tercepat.

 

3 dari 6 halaman

Pilih Dovizioso

Valentino Rossi tersenyum melihat desain helm untuk MotoGP San Marino 2020. (Dok MotoGP)

Awalnya, Rossi berharap Yamaha bisa mengontrak Andrea Dovizioso. Namun pembalap Ducati itu memilih untuk menganggur di 2021.

"Yamaha harus punya tim penguji yang serius tahun depan. Saya ingin Dovizioso jadi pembalap penguji karena dia sangat cepat, sensitif dan pembalap berpengalaman," kata Rossi.

"Crutchlow juga aktif membalap hingga musim ini. Kalau dia punya motivasi, dia bisa menjajal motor ini hingga batas."

 

4 dari 6 halaman

Klasemen MotoGP

Posisi-Perubahan-Nama-Asal-Tim (Motor)-Poin (Selisih)

1 = Joan Mir SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) 171

2 ^3 Franco Morbidelli ITA Petronas Yamaha (YZR-M1) 142 (-29)

3 = Alex Rins SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) 138 (-33)

4 = Maverick Viñales SPA Monster Yamaha (YZR-M1) 127 (-44)

5 ˅3 Fabio Quartararo FRA Petronas Yamaha (YZR-M1) 125 (-46)

6 = Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (GP20) 125 (-46)

7 = Pol Espargaro SPA Red Bull KTM (RC16) 122 (-49)

8 ^1 Jack Miller AUS Pramac Ducati (GP20) 112 (-59)

9 ˅1 Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V) 105 (-66)

10 = Miguel Oliveira POR Red Bull KTM Tech3 (RC16) 100 (-71)

11 ^1 Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)* 87 (-84)

12 ˅1 Danilo Petrucci ITA Ducati Team (GP20) 78 (-93)

13 = Johann Zarco FRA Reale Avintia (GP19) 71 (-100)

14 = Alex Marquez SPA Repsol Honda (RC213V)* 67 (-104)

15 = Valentino Rossi ITA Monster Yamaha (YZR-M1) 62 (-109)

16 = Francesco Bagnaia ITA Pramac Ducati (GP20) 47 (-124)

17 ^1 Aleix Espargaro SPA Aprilia Gresini (RS-GP) 34 (-137)

18 ^1 Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) 29 (-142)

19 ˅2 Iker Lecuona SPA Red Bull KTM Tech3 (RC16)* 27 (-144)

20 = Stefan Bradl GER Repsol Honda (RC213V) 18 (-153)

21 = Bradley Smith GBR Aprilia Test Rider (RS-GP) 12 (-159)

22 = Tito Rabat SPA Reale Avintia (GP19) 10 (-161)

23 = Michele Pirro ITA Ducati Test Rider (GP20) 4 (-167)

5 dari 6 halaman

Hasil MotoGP Sebelumnya

Posisi-Pembalap-Asal-Tim (Motor)-Waktu

1. Franco Morbidelli ITA Petronas Yamaha (YZR-M1) 41m 22.478s

2. Jack Miller AUS Pramac Ducati (GP20) +0.093s

3. Pol Espargaro SPA Red Bull KTM (RC16) +3.006s

4. Alex Rins SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +3.697s

5. Brad Binder RSA Red Bull KTM (RC16)* +4.127s

6. Miguel Oliveira POR Red Bull KTM Tech3 (RC16) +7.272s

7. Joan Mir SPA Suzuki Ecstar (GSX-RR) +8.703s

8. Andrea Dovizioso ITA Ducati Team (GP20) +8.729s

9. Aleix Espargaro SPA Aprilia Gresini (RS-GP) +15.512s

10. Maverick Viñales SPA Monster Yamaha (YZR-M1) +19.043s

11. Francesco Bagnaia ITA Pramac Ducati (GP20) +19.456s

12. Valentino Rossi ITA Monster Yamaha (YZR-M1) +19.717s

13. Cal Crutchlow GBR LCR Honda (RC213V) +23.802s

14. Stefan Bradl GER Repsol Honda (RC213V) +27.430s

15. Danilo Petrucci ITA Ducati Team (GP20) +30.570s

16. Alex Marquez SPA Repsol Honda (RC213V)* +30.619s

17. Tito Rabat SPA Reale Avintia (GP19) +42.365s

18. Lorenzo Savadori ITA Aprilia Gresini (RS-GP) +46.472s

 

DNF

Takaaki Nakagami JPN LCR Honda (RC213V)

Fabio Quartararo FRA Petronas Yamaha (YZR-M1)

Johann Zarco FRA Reale Avintia (GP19)

6 dari 6 halaman

Saksikan Video MotoGP di Bawah Ini:

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, saat latihan cepat (FP3) MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Racing, Spielberg, Sabtu (15/8/2020). Vinales keluar sebagai rider tercepat dengan waktu terbaiknya 1 menit 24,317 detik. (AFP/Joe Klamar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya