Quraish Shihab: Jangan Mengejar Dunia karena Kita Selalu Diawasi

Quraish Shihab mengungkap tiga hal yang membuat seorang bijak menangis. Pertama, kengerian hari kiamat, kurangnya pengabdian, dan kekhawatiran menghadapi perhitungan Ilahi.

oleh Maria Flora diperbarui 07 Mei 2020, 15:40 WIB
Mutiara Hati Quraish Shihab - Tiga Hal (Foto:Liputan6/Maria Flora)

Liputan6.com, Jakarta Quraish Shihab mengungkap tiga hal yang membuat seorang bijak merasa keheranan, menangis, sedih bahkan khawatir. 

"Pertama yang membuat aku terheran-terheran adalah sikap yang mengejar dunia, padahal kematian mengejarnya," kata Quraish Shihab.

Kedua, adalah yang lengah dan tak sadar bahwa dirinya selalu diawasi.

"Ketiga adalah mereka yang tertawa terbahak-bahak, padahal dia tidak mengetahui apakah Tuhan rela terhadapnya atau murka," sambung Quraish Shihab.

Lebih lanjut cendikiawan muslim ini mengungkap tiga hal yang membuat seorang bijak menangis. Pertama, kengerian hari kiamat, kurangnya pengabdian, dan kekhawatiran menghadapi perhitungan Ilahi. 

"Dari sini kemudian muncul sebuah pertanyaan, apakah aku akan diantar surga atau terjerumus ke neraka," demikian ucap Quraish Shihab diakhir renungannya. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya