MUFG Jepang Suntik Rp 9,7 Triliun ke Grab

Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) menyuntik dana lebih dari USD 700 juta atau sekitar Rp 9,7 triliun ke Grab.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Feb 2020, 15:15 WIB
Layanan GrabFood di Indonesia yang terus tumbuh (Liputan6.com/Agustinus M.Damar)

Liputan6.com, Jakarta - Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) menyuntik dana lebih dari USD 700 juta atau sekitar Rp 9,7 triliun ke Grab.

Dengan investasi ini, bank asal Jepang tersebut berencana untuk membuat berbagai layanan keuangan, termasuk kebijakan asuransi dan pinjaman yang tersedia untuk pengguna Grab.

Adapun Mitsubishi UFJ Lease dan Finance, anak perusahaan MUFG, juga merupakan ivestor Gojek yang merupakan pesaing Grab di Indonesia.

Menurut laporan Nikkei, kedua perusahaan ini akan segera mengumumkan kemitraan. Namun juru bicara Grab mau mengometari rumor dan spekulasi tentang hal ini.

Sebelumnya, pada Maret 2019, Grab meraih pendanaan hampir senilai USD 1,5 miliar atau sekitar Rp 28 triliun dari Softbank untuk memperkuat pasar di Asia Tenggara.

 

2 dari 2 halaman

Perputaran Seri H

Sebuah mobil Hyundai IONIQ Electric bekerjasama dengan Grab di Bandara Soetta, Tangerang Senin (27/1/2020). Di bawah roadmap baru, bertajuk Strategy 2025, Hyundai akan mendorong Perangkat Mobilitas Cerdas dan Layanan Mobilitas Cerdas. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Perusahaan juga menerima komitmen lain untuk perputaran seri H yang sedang berlangsung, termasuk USD 1 miliar dari Toyota, USD 250 juta dari Hyundai Motor dan Kia Motor, USD 200 juta dari Booking.com, serta USD 50 juta dari Kasikorbank Thailand.

Sementara investor lain seperti Experian, OppenheimerFunds, Goldman Sachs, dan City Ventures juga ikut berpartisipasi.

Grab juga fokus untuk memperluas jangkauannya dan memperluas layanannya menjelang akhir tahun lalu hingga awal 2020.

(Fitriah Nurul Annisa/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya