Liputan6.com, Perak - Menggunakan hidung, seorang pemuda disabilitas asal Pantai Remis, Perak, Malaysia bekerja demi mendapatkan komisi membantu klien melakukan transaksi online.
Pan Zhi Qiang (24tahun) hanya bisa menggerakkan kepalanya sejak lahir. Ia lantas belajar menggunakan hidung untuk menyentuh layar smartphone beberapa tahun lalu.
Advertisement
Sejak saat itu, ia mulai bekerja membantu klien melakukan transaksi online melalui aplikasi WeChat.
Dilansir dari AsiaOne, ibunya, Wu Gui Zhi mengatakan Pan Zhi Qiang bisa mengurus dirinya sendiri meski kedua tangannya lemah.
Bahkan ia disebut sebagai anak yang cerdas. Terbukti berhasil menyelesaikan studinya di Eden Handicapped Service. Ia bisa berbahasa Inggris, Melayu dan sangat ahli di bidang komputer.
Menekuni Dunia Teknolologi, Membuatnya Berprestasi
Ketertarikan Pan Zhi Qiang pada dunia teknologi informasi, mengantarkannya mewakili Malaysia hingga memenangkan medali perunggu di Boccia selama ASEAN Para Games 2017.
Sejak menggunakan smartphone enam tahun lalu, Ia semakin ahli menggunakan semua jenis aplikasi.
Ponsel pertama yang dimilikinya adalah jenis Nokia yang digunakan untuk bermain game. Kemudian ia mencari bantuan orang lain untuk mengajarinya menggunakan smartphone.
Melalui smartphone pertamanya ia mulai tertarik untuk membantu orang lain melakukan transaksi online.
Pan yang bekerja menggunakan hidung untuk mengakses smartphone kini semakin cepat dalam melakukan transaksi online.
Reporter : Yuliasna
Advertisement
